Liputan6.com, Jakarta - Rem memiliki fungsi penting bagi sebuah kendaraan. Komponen tersebut, sangat erat hubungannya dengan keselamatan pengemudi dan penumpang, karena mampu mengendalikan kecepatan kendaraan, serta menghindari tabrakan dengan kendaraan lain.
Saking pentingnya fungsi rem ini, bahkan ada kejadiaan naas, yaitu sebuah mobil tercebur ke laut karena tidak menggunakan rem tangan saat diparkir. Mobil tersebut berada di atas kapal saat hendak melakukan perjalanan dari Bakaheuni menuju Merak, dan akhirnya mundur dan menabrak pagar sebelum tercebur ke laut.
Advertisement
Baca Juga
Melihat kejadian tersebut, meskipun tidak berhubungan langsung dengan teledornya pemilik tidak menggunakan rem tangan, namun sejatinya rem perlu perawatan secara maksimal.
Dilansir Suzuki Indonesia, berikut penyebab kenapa rem mobil kurang pakem dan cara mengatasinya:
1) Minyak Rem
Penyebab utama dari tidak maksimalnya kerja rem, yaitu kurang perawatan. Jika menginjak rem, kendaraan masih berjalan, pemilik perlu memeriksa minyak rem.
Minyak rem yang mampet karena kotoran mesin yang menjalar membuat rem tidak mendapat minyak yang keluar. Pemilik mobil bisa merawat mesin secara teratur, sehingga tidak ada lagi kotoran yang menyumbat nipple rem sehingga saat menginjak rem, dan minyak rem akan keluar.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
2) Booster Rem
Booster rem juga bisa menjadi penyebabnya. Biasanya akan merasa sangat kesulitan untuk menginjak rem. Pedal rem akan terasa sangat keras jika diinjak.
Biasanya, akan terjadi kebocoran pada komponen rem itu sendiri. Silahkan pemilik mengecek booster, dan membersihkan bagian rem tersebut.
3) Kanvas Rem
Rem tidak akan bekerja jika kanvas rem sudah menipis. Tipisnya kanvas rem bukan berarti rem tidak akan bekerja, melainkan bakal membuat rem kurang pakem. Solusi dari kanvas rem, yaitu mengganti kanvas rem dengan yang baru.
Dengan kata lain, perawatan berkala kendaraan jadi kunci agar kendaraan dalam kondisi yang maksimal.
Advertisement