Sukses

Land Rover Bikin Mobil Murah yang Terinspirasi Defender

Paling dekat, pabrikan asal Inggris ini berencana untuk menghadirkan mobil entry-level yang terinspirasi dari bentuk Defender

Liputan6.com, Jakarta - Land Rover berencana untuk menawarkan berbagai model dalam lima tahun ke depan. Paling dekat, pabrikan asal Inggris ini berencana untuk menghadirkan mobil entry-level yang terinspirasi dari bentuk Defender.

Melansir Autocar.uk, wacana mobil dengan harga terjangkau ini sudah jadi rencana pengembangan cukup lama. Kabarnya, mobil ini akan dibanderol mulai US$33 ribu atau setara Rp462 jutaan.

Mobil lima pintu dengan kode L860 rencananya akan meluncur pada 2021. Model ini bakal mengambil gaya bodi Defender baru, dan sedikit sentuhan model lama ikonik Land Rover. Namun, model ini tidak akan ada sudut kotak, layaknya konsep DC100 yang dipamerkan pada 2011 lalu.

Desain interiornya juga sama, tapi dengan harga yang murah bakal ada fitur atau teknologi yang dikurangi.

Memproduksi model terjangkau memang menjadi sebuah tantangan bagi Land Rover. Jenama yang terkenal dengan model tangguh berharga selangit ini, menemukan strategi untuk mereduksi ongkos produksi.

Salah satu caranya diperkirakan berasal dari penggunaan platform baru. Land Rover menyebutnya D10 dan dijuluki perusahaan induk, Tata sebagai Omega-Arc (Optimal Modular Efficient Global Advanced Architecture).

2 dari 2 halaman

Platform baru

Platform itu sudah digunakan Tata Harrier yang meluncur awal 2019 lalu. Inilah versi modernisasi dari baja D8 Land Rover, yang juga digunakan pada Evoque dan Discovery Sport.

Menariknya, basis itu juga bisa diselipkan sistem plug-in hybrid. Urusan jantung mekanis, opsi tiga silinder 1,5 liter Ingenium dengan turbocharged atau mild hybrid ditawarkan.

Ia disandingkan bersama sistem penggerak roda depan (FWD). Opsi lebih bertenaga punya peluang diproduksi, dengan mesin empat silinder berpenggerak all-wheel drive (AWD).

Namun, Land Rover perlu berhati-hati bila menyajikan model berdapur pacu lebih mumpuni, karena bisa bersinggungan dengan pasar Discovery Sport. Dirinya pun dipastikan bersaing di segmen yang diisi oleh BMW X1 dan Audi Q3.