Â
Liputan6.com, Jakarta - Rolls-Royce merupakan merek mobil super mewah yang tak semua orang bisa memilikinya. Dalam keadaan standar saja sudah terlihat mewah dan memuaskan pembelinya, namun tidak bagi Ayad Al Saffar.
Ayad Al Saffar seorang pengusaha asal Swedia memimpikan untuk memiliki Rolls-Royce sejak 35 tahun lalu. Setelah berhasil untuk meminangnya, Al Saffar pun menuangkan hasratnya pada mobil mewah tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Rolls-Royce terbarunya penuh dengan desain interior bertema bunga mawar. Al Saffar memang sangat mencintai bunga, bahkan dua dari empat nama anaknya terinspirasi dari tanaman tersebut.Â
Bunga-bunga yang ada di interior Rolls-Royce ini disusun berdasarkan berbagai tahap pertumbuhan bunga. Kombinasi bunga, dedaunan, dan kupu-kupu membentang di langit. Bunga yang disulam juga bukan bunga sembarangan, melainkan bunga bernama Phantom Rose yang dibuat khusus untuk Rolls-Royce oleh peternak mawar Inggris, Philip Harkness.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Tak Akan Pernah Dijual
Bagian eksterior pada mobil ini dicat menggunakan warna Peacock Blue dengan aksen Charles Blue. Desain yang unik seperti ini seakan-akan terlihat seperti taman yang berjalan.
Dilansir autoevolution.com, Ayad Al Saffar tak akan pernah menjual mobil ini. " Uang dapat membeli hampir semua hal, tetapi bukan untuk mobil Phantom Rose ini. Itu menjadi karya seni yang luar biasa, dan saya tidak akan pernah menjual mobil ini," pungkas Ayad Al Saffar .Â
Penulis: Gilang Seftian
Advertisement