Sukses

Bergaya Superbike, Ini Kemampuan Motor Listrik Segway Apex

Segway-Ninebot akan memanfaatkan Consumer Electronics Show (CES) Las Vegas, Amerika Serikat, untuk memperkenalkan superbike listrik bernama Segway Apex.

Liputan6.com, Jakarta - Segway-Ninebot akan memanfaatkan Consumer Electronics Show (CES) Las Vegas, Amerika Serikat, untuk memperkenalkan superbike listrik bernama Segway Apex.

Meski masih dalam kondisi konsep, Segway Apex diprediksi bisa mengisi celah deretan sepeda motor listrik, khususnya jenis superbike. Kendaraan super itu, mampu mengail tenaga maksimum 125 hp, dan akselerasi dari 0-100 km hanya dalam 2,9 detik. Menjadikannya produk tercepat yang dikembangkan oleh Segway-Ninebot.

Segway-Ninebot juga menyebut Apex sebagai skuter super. Meski diterjemahkan oleh perusahaan Cina, Apex termasuk kuda besi bertenaga listrik yang mampu bersaing dengan produsen ternama.

Sebut saja Harley Davidson maupun Zero Motorcycle yang lebih dulu bermain. Sejak diakuisisi oleh startup robotika Ninebot yang berbasis di Beijing pada April 2015, Segway Inc telah memodernisasi skuter kecil, go-kart, sepeda motor trail dan masih banyak lagi lainnya.

“Tiga tahun lalu, Segway-Ninebot memutuskan untuk mendefinisikan kembali industri dengan inovasi kecerdasan. Sekarang saatnya kami kenalkan sepeda listrik dengan kecerdasan sejati. Kami bertujuan menyediakan para pelanggan kami dengan teknologi canggih dan fungsi pintar yang membuat perjalanan mereka lebih nyaman,” kata Luke Gao, Chairman and CEO of Segway-Ninebot seperti dilansir electrek.co.

Wujud Apex memang layaknya superbike konvensional. Menggunakan full fairing dengan jok split. Dipasangkan suspensi upside down di depan, dan monoshock yang menempel di swing arm.

Nampaknya berbahan alumunium. Terlihat juga pemakaian rem depan ganda dan ban Pirelli Diablo Rosso Corsa. Sayangnya, Segway-Ninebot belum mau memproduksi motor ini dalam waktu dekat. Karena masih dalam tahap awal pengembangan.

Apex berbagi panggung dengan Ninebot eScooter baru, eMoped serta satu skuter konsep bernama Ninebot eScooter T. Mereka dipastikan tampil di pameran dagang tahunan yang diselenggarakan oleh Asosiasi Teknologi Konsumen. Palagan ini dibuka pada 7 Januari 2020.

 

2 dari 2 halaman

Berbagi Panggung dengan Ninebot eScooter

Ninebot eScooter, skuter listrik pintar yang dapat memenuhi kebutuhan mobilitas perkotaan jarak menengah hingga jarak jauh. Ada varian yang ditawarkan. Pertama dengan kecepatan 50 km/jam yang dapat ditempuh sejauh 60 km.

Sedang varian tertinggi bisa mencapai 100 km/jam. Kisaran jarak yang dapat ditempuh, 200 km. Menggunakan mode baterai ganda.

Rem cakram besar, depan maupun belakang. Ban tubeless sport semi-slick lansiran Maxxis. Memberikan kemampuan kontrol dan adaptasi jalan yang luar biasa.

EMoped, kendaraan listrik yang berorientasi untuk jalur perkotaan. Kecepatan maksimum 25 km/jam. Tersedia dalam tiga model, dapat menempuh jarak 45, 60, dan 75 km.

Baik skuter dan moped terhubung ke aplikasi Segway-Ninebot. Fungsinya untuk mengaktifkan berbagai fitur pintar termasuk sistem anti-pencurian "Triple GPS”. Selain itu, keduanya disematkan keyless Ninebot Airlock system. Sebuah fitur yang memungkinkan pengendara untuk membuka kunci kendaraan menggunakan telepon.

Kendaraan selanjutnya, Ninebot eScooter T. Memiliki penampilan dan spesifikasi yang sama dengan Ninebot eScooter E10.

Dilengkapi fitur self-balancing dan remote control. Pelanggan dapat mengontrol skuter dengan aplikasi di ponsel pintar, dan menyuruhnya melakukan perjalanan ke tempat-tempat yang ditunjuk, seperti garasi parkir. Kendaraan itu tidak akan jatuh saat berjalan.

Sumber: Oto.com