Sukses

Lebih Murah Rp80 Juta, Intip Ubahan Peugeot 3008 Allure Plus

PT Astra Peugeot menghadirkan varian baru untuk 3008, yaitu Allure Plus. Model ini, sejatinya dikembangkan dari versi Allure dan diposisikan setara dengan varian GT Line yang sudah terlebih dahulu hadir di Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta - Memberikan banyak pilihan bagi konsumennya, PT Astra Peugeot menghadirkan varian baru untuk 3008, yaitu Allure Plus. Model ini, sejatinya dikembangkan dari versi Allure dan diposisikan setara dengan varian GT Line yang sudah terlebih dahulu hadir di Indonesia.

Berbicara spesifikasi, memang ada beberapa fitur yang tersemat di Allure Plus dan tidak ada di GT Line begitu juga sebaliknya. Sedangkan banderolnya, model ini memang lebih murah dari versi GT Line dari 3008 yang dijual Rp750 juta dan untuk tipe Allure Plus dijual Rp670 juta.

Dilihat dari interior, new Peugeot 3008 Allure Plus masih dilengkapi fitur ikonik i-Cockpit yang inovatif dan futuristis, dengan jok berbalut kulit untuk pengemudi dan penumpang, serta panel instrumen canggih, dengan monitor 8 inci layar sentuh yang terletak di tengah.

GPS kini bisa muncul via monitor tengah, serta terdapat digital head up display 12,3 inci tepat di depan pengemudi, untuk memberikan informasi langsung. Ada lima pilihan display, yaitu Personal, Dial, Minimum, Driving, dan Navigation.

 

2 dari 2 halaman

Fitur-Fitur

Eksteriornya, masih sama dengan versi GT Line, karena memang tipe Allure Plus untuk konsumen yang konsentrasi terhadap fitur.

Sementara itu, fitur keselamatan Peugeot 3008 Allure Plus ditambahkan dengan active lane keeping assist, dan blind spot information system. Namun, berbeda dengan versi GT Line, varian ini sudah tidak dilengkapi electric child safety locks dan hanya menggunakan versi manual.

Jantung penggeraknya masih sama, yaitu unit mesin berkode EP6FDTM, yang dilengkapi Turbo, 16 Valve, WT, WL berkapasitas 1,598 cc, yang dapat menghasilkan daya hingga 165 Tk pada 6.000 rpm, dan torsi 240 Nm pada 1.400 rpm.

Mobil ini diklaim rendah dalam hal emisi C02 karena klaim konsumbahan bahan bakarnya adalah 8,4 liter/100 km dengan 193 g/km C02 dan telah memenuhi standar EURO 6.