Pria Ini Bangun Mobil Impian dari Mesin Motor

Liputan6.com, Jakarta - Volkswagen Beetle atau di Indonesia dikenal sebagai VW Kodok memiliki penampilan yang ikonik. Tak heran jika mobil ini banyak yang menyukai, termasuk pria satu ini.

Adalah Rakesh Babu muda yang jatuh hati pada mobil pabrikan Jerman itu. Menurut Newsflare, kini laki-laki berusia 28 tahun itu berhasil mewujudkan mimpinya memiliki Beetle.

Hanya saja, laki-laki asal Cherthala, India, tak membelinya secara langsung. Dia membuatnya sendiri mulai dari nol. Awalnya, Rakesh yang bekerja sebagai mekanik itu tak bisa membelinya.

Itu mengapa 7 bulan lalu dia memutuskan untuk membuatnya sendiri. Rakesh yang tak bisa menyelesaikan pendidikan SMA-nya itu disebut tak pernah melihat bentuk mobil secara langsung.

Dia lalu mengumpukan foto-foto mobil dari berbagai angle dan mulai merencanakan desainnya. Dia melihat video-video pada YouTube tentang bagaimana membuat sebuah mobil.

Rakesh mulai membuat bodi mobil memakai tangannya sendiri. Bodi mobil itu dibuat menggunakan material metal dan rodanya diambil dari tuk-tuk (bajaj, red). Sedangkan chassisnya dibuat secara kusus.

2 dari 2 halaman

Menggunakan Mesin Motor

Sebagai jantung pacu, Beetle versi DIY (Do It Yourself) itu memakai mesin sepeda motor 2-Tak dengan tambahan gigi mundur. Mesin itu dipasang di belakang. Mesin bisa dinyalakan dengan memakai kunci kontak ataupun kickstart.

Mobil itu disebut hemat bahan bakar. Konsumsi bahan bakarnya bahakan disebut 30 kilometer per liter.

Secara ukuran, Beetle versi DIY itu jauh lebih kecil daripada versi asli si Kodok. Tapi hasil finishing yang rapi bisa mengecoh siapapun yang tak familiar dengan mobil.

Rakesh butuh waktu selama 6 bulan untuk menyelesaikan mobil impiannya itu. Dia mengerjakan pembuatan mobil itu pada malam hari ketika pekerjaan hariannya selesai.

Rakesh menghabiskan biaya INR 40.000 atau Rp 7,9 jutaan (Kurs INR 1 = Rp 197). Kabarnya, Rakesh akan kembali membuat mobil buatan tangannya sendiri lagi. Mobil yang masuk rencananya itu adalah Lamborghini.

Sumber: Otosia.com