Sukses

Terlalu Lama Mengemudi Bisa Turunkan IQ, Benarkah?

Mengemudi merupakan kegiatan sehari-hari yang bisa dilakukan oleh siapa saja, baik pria maupun wanita

Liputan6.com, Jakarta - Mengemudi merupakan kegiatan sehari-hari yang bisa dilakukan oleh siapa saja, baik pria maupun wanita. Biasanya, kegiatan mengemudi setiap hari dilakukan paling lama dua jam, yaitu dari rumah ke kantor.

Tapi, jika berkendara saat akhir pekan, yang memang bertujuan ke tempat liburan biasanya menempuh jarak jauh dengan waktu yang lama bahkan hingga berjam-jam. Mengemudi dalam waktu yang lama sejatinya tidak disarankan, karena hal tersebut bisa menyebabkan berbagai penyakit, salah satunya serangan jantung.

Nah, sebuah penelitian terbaru menemukan bahwa mengemudi lebih dari dua jam sehari bisa saja mengurangi kecerdasan.

Dilansir Vemale, para peneliti di Inggris menemukan hasil bahwa nilai IQ turun lebih cepat pada seseorang yang berusia paruh baya yang mengemudi setiap hari.

"Mengemudi secara teratur selama lebih dari dua sampai tiga jam sehari adalah hal yang buruk bagi hatimu. Penelitian ini menunjukkan bahwa ini juga buruk bagi otakmu, mungkin karena pikiranmu kurang aktif pada masa itu." kata Kishan Bakrania, salah seorang ahli epidemiologi medis di University of Leicester.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 3 halaman

Hasil penelitian

Penelitian ini dilakukan pada 500 ribu orang Inggris berusia antara 37 dan 73 tahun selama lima tahun. Mereka pun melakukan tes kecerdasan dan ingatan.

Hasilnya pun cukup mencengangka, 93 ribu orang yang berkendara lebih dari dua sampai tiga jam sehari biasanya memiliki kemampuan otak yang lebih rendah pada awal penelitian, yang terus menurun pada tingkat yang lebih cepat daripada mereka yang tidak mengemudi.

 

3 dari 3 halaman

Istirahat

"Mengemudi menyebabkan stres dan kelelahan, dengan studi yang menunjukkan hubungan antara mereka dan penurunan kognitif," tambah sang peneliti.

Jika sedang dalam perjalanan maka usahakan Anda beristirahat. Jangan memaksakan diri dengan mengemudi selama berjam-jam demi kesehatan.