Sukses

Keren, Bocah 8 Tahun Desain Rolls-Royce Convertible

Brand mobil mewah Rolls-Royce memiliki caranya sendiri untuk menggali potensi anak-anak. Pabrikan mobil asal Inggris tersebut mengadakan kompetisi desain.

Liputan6.com, Jakarta Brand mobil mewah Rolls-Royce memiliki caranya sendiri untuk menggali potensi anak-anak. Pabrikan mobil asal Inggris tersebut mengadakan kompetisi desain.

Dilansir Motor1, salah satu peserta, Megan, menggambar mobil Rolls-Royce convertible menjadi lebih futuristis.

Dia menggambarkan mobil masa depan yang menggunakan bahan bakar madu. Di gambar itu juga diceritakan adanya lebah di bagian belakang dan kupu-kupu yang tampak bisa menggantikan ornamen khas Rolls-Royce.

Megan menjadi salah satu peserta Young Designer Competition.Diketahui ada lebih dari 5.000 gambar pada 2 Juli yang sudah diterima Rolls-Royce. Gambar-gambar itu terutama dari anak-anak dan remaja di bawah usia 16 tahun dari lebih dari 80 negara 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 3 halaman

220 Peserta

Lalu, Rolls-Royce menyeleksi menadi 220 gambar. Pemenang akan diumumkan pada pertengahan bulan ini.

Pemenangnya nanti akan mendapatkan hadiah perjalanan diantar Rolls-Royce lengkap dengan sopir. Pemenang juga menerima sertfikat yang ditandatangani oleh Direktur Eksekutif Rolls-Royce Motor Cars, Torsten Müller-Ötvös.

Sumber: Otosia.com

3 dari 3 halaman

Rolls Royce Phantom Kelir Emas Ini Ternyata Armada Taksi

Rolls Royce dikenal sebagai brand mobil mewah dengan banderol selangit. Namun apa jadinya jika mobil mewah asal Inggris itu dijadikan armada taksi? 

Dikutip dari Carscoops, Selasa 10 Maret 2020, mobil Rolls Royce Phantom disulap menjadi taksi di Kerala, India. Ghost dipoles dengan cat emas kromatik.

 

Sputnik News memberitakan bahwa mobil mewah itu dimiliki jutawan lokal bernama Bobby Chemmanur. Mobil ini digunakan sebagai taksi untuk mengantar turis-turis kaya ke resornya.

Yang menarik, tarif taksi Phantom tidak akan mencekik leher para turis.

Gulf News mengabarkan, Chemmanur membagikan video melalui WhatsApp dan menyebut turis bisa menikmati layanan taksi selama tiga hari dan mendapatkan akomodasi dua malam.

Layanan ini setara dengan US$345 (Rp4,88 juta).

Ternyata, mobil itu bukanlah Phantom. Chemmanur mengatakan mobil yang dibeli adalah mobil yang didapatkan dari pelelangan. Itupun harganya didiskon.

Chemmanur mengakui tak membuat banyak dari sedan mewah menjadi taksi. Tapi, dia ingin melakukannya karena idenya dinilai unik.