Wuling Indonesia Tak Lagi Jual Cortez 1.8 Liter, Ini Alasannya

Liputan6.com, Jakarta - Di segmen multi purpose vehicle (MPV) Tanah Air, PT SGMW Wuling Indonesia (Wuling Motors) memiliki satu model jagoan, yaitu Cortez. Model ini, sebelumnya ditawarkan dalam dua pilihan mesin, yaitu 1.8 liter dan 1.5 liter turbo.

Namun saat ini, pabrikan asal Cina memilih menyudahi penjualan Wuling Cortez 1.8 liter dan fokus meniagakan varian 1.5 liter turbo.

Menurut Product Planning PT SGMW Wuling Indonesia, Danang Wiratmoko, pihaknya lebih memilih memasarkan varian 1.500cc turbo karena dianggap menjadi mesin yang paling baik.

Selain itu, dengan perpaduan transmisi CVT, menjadikan mobil ini lebih menjadi pilihan konsumen di Indonesia.

"Dibanding mesin generasi sebelumnya (1.8 liter), 1.5 liter turbo memiliki kelebihan, seperti performa dan pajaknya yang tidak lebih besar," jelas Danang saat berbincang di acara On-Site Review Wuling Cortez CT Type S, di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa (21/7).

Lanjutnya, pasar untuk varian mesin 1.8 liter sejatinya tetap masih ada. Namun, konsumen ada yang mengeluhkan soal transmisi i-AMT.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Menjajal Kemampuan Wuling Cortez Turbo di Sirkuit

2 dari 3 halaman

Menjawab Kebutuhan

Jadi, ketika jenama asal Cina ini mengembangkan mesin 1.5 liter turbo dengan transmisi CVT, seperti bisa menjawab permasalahan sebelumnya.

"Selain itu, ketika kita meluncurkan Wuling Almaz sudah menggunakan mesin 1,5 turbo. Jadi, dengan mesin yang sama di dua model, akan berpengaruh terhadap ongkos produksi dan harga jual, serta memudahkan dalam segi hal perawatan dan spare part," tegasnya.

3 dari 3 halaman

Data Gaikindo

Sebagai informasi, jika melihat data Gabungan Industri Kendaraan bermotor Indonesia (Gaikindo) penjualan terakhir Wuling Cortez 1.8 dilakukan pada Desember 2019 dengan catatan penjualan sebanyak 48 unit.

Sedangkan secara total selama 2019, Wuling Cortez 1.8 berhasil terjual sebanyak 682 unit.