Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan SOS Auto Keys asal Bulgaria menjual alat peretas yang mirip Nintendo Game Boy. Alat tersebut bisa membobol sistem keamanan mobil.
Dilansir The Sun, Automobile Association (AA) sudah memperingatkan akan hal tersebut. AA menyebut bagaimana perangkat yang dijual oleh perusahaan tersebut mencontohkan kecanggihan teknologi yang sekarang dipakai oleh pencuri.
Advertisement
Baca Juga
Alat tersebut bisa dipakai untuk merekam data dari mobil dan sistem kendaraan akan mengenalinya sebagai remote resmi untuk mengontrol masuk dan menyalakannya. Alat ini diketahui sudah mulai dijual sejak bulan Juni lalu.
Alat tersebut dijual dengan embel-embel 'alat tukang kunci paling canggih yang pernah ada'. Alat itu dijual seharga GBP 20.000 atau sekitar Rp 384 jutaan (Kurs GBP 1 = Rp 19.220).Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Meresahkan
Sebuah video tutorial YouTube pun menunjukkan cara membuka kunci model Kia, Hyundai, dan Mitsubishi hanya dalam satu menit. AA memperingatkan bahwa alat itu tidak boleh dibeli siapapun dengan niat melanggar hukum.
Saat ini AA sudah menulis surat ke Home Office dan Deparment for Business untuk menyerukan larangan penjualan gawai itu. Menurut laporan Daily Mail UK, Home Office bersama dengan kepolisian setempat juga sudah memberi perhatian akan hal ini.Â
Advertisement
Angka Pencurian Meningkat
Kepolisian setempat juga khawatir dengan meningkatnya angka pencurian mobil, mencapai 106.291 kasus pada tahun lalu yang mana meningkat 50 persen selama 6 tahun terakhir. Sayangnya, pabrikan perangkat tersebut belum menanggapi kasus ini.
Sumber: Otosia.com