Liputan6.com, Jakarta - Pandemi virus Corona Covid-19 memang banyak menghantam penjualan mobil dan motor secara global. Banyak pabrikan yang harus mengalami kesulitan keuangan, dan salah satunya adalah MV Agusta.
Melansir Paultan, untuk menanggulangi krisis ini, MV Agusta sendiri telah bekerja sama dengan Cina QianJiang Motor, untuk kemitraan distribusi dan penjualan di pasar Negeri Tirai Bambu tersebut.
MV Agusta melihat aliansi ini, sebagai langkah jangka panjang untuk bisa berekspansi lebih luas.
Advertisement
Nama QianJiang sendiri sudah tidak asing lagi sebagai salah satu pembuat motor terbesar di Cina, yang berlokasi di Winling, provinsi Zhejiang dan juga pemilik merek Italia Benelli. Perjanjian distribusi ini akan membuat QianJiang mengambil alih tujuh toko bermerek di Cina, dan rencana sedang dibuat untuk membuka 21 diler dalam setahun ke depan.
"Saya sangat senang dengan perjanjian dengan QianJiang untuk tahp kedua, dari ekspansi kami ke pasar Cina. INi adalah kemitraan jangka panjang yang sangat ambisius, yang akan menjadikan MV Agusta merekem motor premium nomor satu Italia di Cina dalam lima tahun ke depan," jelas Timur Sardarov, CEO MV Agusta.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Kerja Sama Model Baru?
Kemitraan pemasaran MV Agusta dan QianJiang menjadikan rumor, terkait model empat silinder Benelli akan menggunakan mesin Brutale 1000 semakin dekat dengan kenyataan.
"Kami berterima kasih kepada MV Agusta karena memilih menjalin kemitraan strategis baru dengan kami. MV Agusta adalah merek terkenal di dunia dengan sejarah panjang, dan juga merupakan teman lama dan mitra dekat Qianjiang Motorcycle," pungkas Dongshao Guo, Manajer Umum QianJiang.
Â
Advertisement
MV Agusta Rilis Dragster dan Brutale 800 Berteknologi Kopling Pintar
 MV Agusta meluncurkan Dragster 800 RR, Dragster 800 RC, dan Brutale 800 RR yang dilengkapi Smart Clutch System (SCS) versi 2.0.
Sistem kopling pintar itu merupakan hasil kolaborasi dengan Rekluse, salah satu perusahaan terdepan asal Amerika yang memproduksi komponen kopling berkualitas dan berperforma tinggi.
Smart Clutch System pertama kali diaplikasikan ke MV Agusta Turismo Veloce 800 dengan embel-embel Lusso SCS. Saat itu penelitian dan pengujiannya membutuhkan waktu dua tahun. Dan pada 2018 model adventure itu diluncurkan. Sekarang teknologi itu diaplikasikan ke jajaran motor sport berjenis naked bike, Dragster dan Brutale 800.
Â
Pada dasarnya pengoperasian kopling ini sama seperti motor bebek atau cub, tapi lebih canggih. Jadi proses memasukkan gigi, pemindahan gigi, down shift, up shift tanpa mengharuskan pengendara menarik tuas kopling. Teknologi ini tentunya satu paket dengan quickshifter dua arah. Selain itu, saat motor dalam keadaan gear netral, rider bisa langsung masuk ke gigi 1 tanpa takut motor tersentak. Begitu pula dari gigi 6, pengendara bisa berhenti tanpa harus pindah ke gear netral atau menekan kopling. Jika di sistem transmisi konvensional, hal ini tentunya dapat menyebabkan mesin stall (mati).
Meski menggunakan SCS, perpindahan gigi masih terasa alami bagi pengendara karena masih menggunakan banyak bagian gearbox konvensional. Hal ini membuatnya mudah diperbaiki dan diservis tanpa terlalu banyak mengeluarkan biaya lebih. Model-model anyar MV Agusta yang dilengkapi dengan sistem ini juga memuat huruf SCS setelah namanya.
Infografis Jangan Remehkan Cara Pakai Masker
Advertisement