Antisipasi Demo RUU Cipta Kerja, Arus Lalu Lintas di Sekitar Istana Kembali Dialihkan

Demo Tolak Omnibus Law di Gerbang Pemuda — Massa yang tergabung dalam Front Perjuangan Rakyat (FPR) berorasi saat melakukan unjuk rasa di Jalan Gerbang Pemuda, Senayan, Jakarta, Jumat (14/8/2020). Dalam aksinya mereka menolak rencana pengesahan RUU Cipta Kerja atau omnibus law. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Arus lalu lintas di sekitar istana kembali dialihkan Ditlantas Polda Metro Jaya. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi rencana Aliansi BEM Seluruh Indonesia yang akan melakukan demo terkait RUU Cipta Kerja.

Telah dilakukan sejak malam tadi, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo menegaskan, pengendara harus selalu berhat-hati.

Motor Tertinggal saat Demo Anarkis, Begini Cara Mengambilnya

“Sudah ada (penutupan arus),” kata Kombes Sambodo, dilansir NTMC Polri, Jumat (16/10/2020).

Kombes Pol Sambodo menyebut, penutupan mulai diberlakukan pada pukul 23.00 WIB. Seluruh ruas jalan dari arah utara, barat, selatan yang akan mengarah ke istana, ditutup.

“(Jalan yang ditutup) Merdeka Barat, Harmoni, Jalan Veteran 3 dan belokan Gambir arah Istana,” ujarnya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Demonstrasi menolak UU Cipta Kerja yang digelar mahasiswa di depan kantor Wali Kota Ternate, Maluku Utara, berakhir ricuh (13/10). Polisi terpaksa bubarkan massa dengan penyemprot air dan gas air mata.

2 dari 4 halaman

Berikut rekayasa pengalihan arus lalu lintas di sekitar Istana Negara:

1. Arus lalu lintas dari Jalan Veteran Raya yang akan menuju Jl Veteran III diluruskan ke TL Harmoni.

2. Arus lalu lintas dari Jalan Medan Merdeka Timur yang akan menuju Jalan Medan Merdeka Utara dibelokkan ke kanan ke Jalan Perwira.

3. Arus lalu lintas dari Jl Ridwan Rais yang akan menuju ke Jalan Medan Merdeka Selatan diluruskan ke Jalan Medan Merdeka Timur.

4. Arus lalu lintas dari Jl MH Thamrin yang akan menuju ke Bundaran Patung Kuda dibelokkan ke kiri atau ke kanan ke Jl Kebon Sirih.

3 dari 4 halaman

Selanjutnya

5. Arus lalu lintas dari Jl Abdul Muis yang akan belok kiri ke Jl Budi Kemuliaan diluruskan ke Jl Fachrudin dan arus lalin dari Jl Fachrudin yang akan belok kanan ke Jl Budi Kemuliaan diluruskan ke Jl Abdul Muis.

6. Arus lalu lintas dari Jalan Tanah Abang II yang akan lurus ke Jl Museum dibelokkan ke kiri maupun ke kanan, arus lalu lintas dari Jl Majapahit yang akan belok ke kiri ke Jl Museum diluruskan ke Jl Abdul Muis dan arus lalu lintas dari Jalan Abdul Muis yang akan belok kanan ke Jalan Museum diluruskan ke Jl Majapahit.

7. Arus lalu lintas dari l Hayam Wuruk yang akan lurus ke Jl Majapahit dibelokkan ke kiri ke Jl Juanda dan arus lalu lintas dari Jl Veteran Raya yang akan belok ke kiri ke Jl Majapahit diluruskan ke Jl Suryo Pranoto maupun dibelokkan ke kanan Jl Gajah Mada.

4 dari 4 halaman