Hati-Hati, Kesalahan yang Tidak Disadari Ini Bisa Bikin Motor Rusak

Membuka Pentil Ban agar Kempes — Untuk mengecoh polisi, pengendara sepeda motor biasanya sengaja mengempeskan ban sepeda motor. (Instagram Satlantas Aceh Besar)

Liputan6.com, Jakarta - Sepeda motor menjadi salah satu kendaraan yang banyak diandalkan masyarakat untuk beraktifitas. Cara pengoperasian yang tergolong mudah, harganya yang lebih murah dibanding mobil, dan perawatannya juga terbilang gampang menjadi beberapa alasan kuda besi sangat digemari.

Namun, banyak pemilik yang masih mengabaikan kesalahan-kesalahan yang bahkan tidak disadari, sejatinya bisa merusak motor.

Melansir laman resmi Federal Oil, berikut beberapa kesalahan yang sering dilakukan tanpa sadar yang bisa merusak motor kesayangan:

Menunda isi angin

Ban terasa aneh, motor pun sering kurang stabil saat melaju kencang, pernah merasakan hal tersebut? Biasanya, hal ini diakibatkan kurangnya tekanan angin pada ban.

Meski motor masih bisa digunakan karena ban tidak bocor, namun terus memakai motor saat ban kurang angin bisa membuat ban dalam mudah terkoyak dan pelek rawan bengkok.

Memakai bensin oplosan

Niat hati ingin lebih hemat dengan membeli bensin eceran, kamu bisa jadi malah 'mencelakai' motor sendiri. Kebanyakan bensin eceran bukanlah bensin murni dan sudah dioplos dengan bahan lain.

Jika terus memakai bensin semacam ini, bagian mesin motor akan mudah rusak dan mengalami korosi. Jadi lebih baik mengeluarkan uang lebih untuk membeli bensin di SPBU demi membuat motor kesayangan lebih awet.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Oli pada mesin mobil diibaratkan darah pada tubuh manusia. Komponen ini selain berfungsi melumasi mesin, juga berfungsi untuk membersihkan mesin dari kotoran dan sisa serbuk-serbuk besi dari komponen yang saling bergesekan.

2 dari 2 halaman

Mencuci motor di bawah terik matahari

Kebanyakan orang mencuci motornya di bawah terik matahari dengan tujuan motor cepat kering. Namun hal ini ternyata salah besar.

Mencuci motor di bawah terik matahari bisa membuat warna bodi belang, terlebih lagi jika kamu menggunakan sembarang sabun dan bukan yang dikhususkan untuk motor.

Menggunakan sparepart palsu

Harga sparepart palsu alias KW memang jauh lebih terjangkau. Si penjual pun sering mengklaim bahwa sparepart KW tidak jauh beda kualitasnya dengan sparepart asli.

Namun tanpa disadari, motor pun jadi lebih mudah rusak dan akhirnya kamu malah lebih banyak mengeluarkan uang untuk reparasi.