Liputan6.com, Jakarta Mengantisipasi kemacetan libur panjang dan cuti bersama Maulid Nabi Muhammad SAW minggu depan, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah memetakan sejumlah titik.
"Titik rawan kemungkinan nanti ada di Cawang, terus Km 10 yang kenaikan elevated (Tol Jakarta-Cikampek), kemudian Cikarang Barat, termasuk juga di Cikarang Utama untuk wilayah Polda Metro ya,” kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo dilansir NTMC Polri.
Advertisement
Baca Juga
Tak hanya ruas jalan, Polda Metro Jaya juga mengantisipasi macet di sejumlah titik rest area Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
"Tentu nanti termasuk rest area Km 19, kemudian arus baliknya yang kita perkirakan cukup padat, pertemuan dari arah Bandung dan di Km 62, kemudian juga di rest area dan juga sebagainya, tentu akan kita perkuat di sana,” ujarnya.
Selain itu, Dirlantas memperkirakan puncak arus mudik libur panjang terjadi pada Selasa 27 Oktober 2020 malam hingga Rabu 28 Oktober 2020 pagi. Sedangkan puncak arus balik diperkirakan terjadi pada Minggu 1 November 2020.
“Tanggal 28, 29, 30, 31 (Oktober) hari Rabu hingga Minggu kita akan melaksanakan libur panjang minggu depan. Puncak arus mudik liburan kemungkinan Selasa malam sampai Rabu pagi. Kemudian arus baliknya hari Minggu sampai dengan Senin subuh,” jelasnya.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Siapkann Skenario Penanganan
Mengantisipasi hal ini, Dirlantas juga akan menyiapkan 15 pos pengamanan di sejumlah titik dan skenario penanganan arus lalu lintas libur panjang.
“Kemudian kami sudah menyiapkan skenario contraflow maupun one way. Tentu saja ini akan dikoordinasikan dengan pihak Korlantas karena sangat terhubung dengan Polda Jabar untuk pengamanan di jalan tolnya termasuk juga skenario-skenario misalnya apabila penutupan elevated dan sebagainya tapi ini sifatnya situasional nanti kita lihat perkembangan situasi di lapangan,” tuturnya.
Advertisement