Sukses

Honda NSX Sepi Peminat, Lebih Menarik Kalau Jadi SUV?

Seorang seniman telah membuat rendering tidak resmi bentuk dari Honda NSX saat berubah menjadi SUV.

Liputan6.com, Jakarta - Honda NSX menjadi salah satu supercar yang menarik di dunia. Namun, penjualannya sendiri tidak begitu bagus, karena terbukti harus dihentikan di Australia karena sepi peminat.

Namun, apa jadinya jika Honda NSX ini akan diubah menjadi SUV?

Melansir Motor1, kini seorang seniman telah membuat rendering tidak resmi bentuk dari Honda NSX saat berubah menjadi SUV. Sejatinya, cara ini sepertinya cocok untuk bisa lebih meningkatkan pamor model asal Jepang ini di mata pecinta otomotif global.

Memang, supercar dengan mesin tengah menjadi model yang mengasikan. Tapi, di tengah pasar dengan tren SUV yang terus meningkat, menjadikan model penjelajah dengan hasrat seperti supercar bisa jadi lebih menarik.

Honda memiliki kesempatan untuk terhubung dengan banyak pembeli, sambil mengamortisasi biaya pengembangan drivetrain canggih Honda NSX.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

2 dari 4 halaman

Tata Letak Mesin

Bukan rahasia umum lagi, jika banyak pabrikan yang beralih membuat supercar demi kendaraan yang lebih praktis, dan NSX SUV ini menajdi masuk akal di tengah tren saat ini.

Bahkan di dunia, jenama seperti Lamborghini, Porsche, Bentley, BMW, Mercedes, Audi, dan menyusul Ferrari akan menawarkan SUV performa tinggi.

Honda NSX SUV kemungkinan besar harus membuang konfigurasi mesin tengah, dan menggunakan tata letak mesin depan yang lebih tradisional. Dengan begitu, model ini akan memiliki banyak ruang untuk baterai dan motor listrik.

3 dari 4 halaman

Honda NSX Sabet Gelar Mobil Penumpang Terfavorit di GIIAS 2019

Gelar bergengsi The Most Favorite Special Exhibit Passenger Car berhasil diraih Honda NSX pada gelaran GIIAS 2019. Meski hanya dipamerkan saja, hal tersebut tak mengurangi pesonanya untuk menyihir para pengunjung.

Tampil dengan warna mencolok, Thermal Orange Pearl, Honda NSX berdampingan dengan replika jet darat Scuderia Toro Rosso, membuat seluruh pengunjung GIIAS ingin melihat lebih dekat. Walaupun tidak bisa menyaksikan langsung bagian dalamnya, setidaknya pengunjung bisa mengabadikan momen itu dengan berswafoto.

Jonfis Fandy, Marketing & After Sales Service Director PT Honda Prospect Motor mengatakan, “Dengan menampilkan Honda NSX di GIIAS 2019, kami ingin memperkuat identitas Honda tidak hanya sebagai mobil sporty, namun juga canggih dan ramah lingkungan.”

Bicara mengenai bentuk keseluruhan, mobil itu ternyata dibuat dari dua negara berbeda. Pertama di Wako, Jepang, kemudian diproduksi oleh Acura Design Studio di Los Angeles, Amerika Serikat. Proses riset dan pengembangannya, ternyata memakan waktu hingga 4 tahun. Dimulai dari desain dan pengembangan unit daya sport hybrid di Tochigi, Jepang, serta desain dan pengembangan bodi, sasis, kelistrikan dan interior di Raymond, Ohio, Amerika Serikat. Pantas saja, ia tampil dengan desain eksterior yang aerodinamis serta berperforma tinggi.

Keistimewaan Honda NSX generasi terbaru itu punya tiga motor hybrid performa tinggi berpadu mesin twin-turbocharged DOHC V6. Maksimal tenaga yang diembuskan 573 Tk. Akselerasinya diklaim kilat, melalui teknologi Sport Hybrid SH-AWD (Super Handling All-Wheel Drive).

4 dari 4 halaman

Infografis Hindari Penularan Covid-19, Ayo Jaga Jarak!