Liputan6.com, Jakarta - Bagi Anda yang sedang berburu mobil bekas premium dari BMW, salah satu model yang bisa Anda lirik adalah BMW 320i Sport (G20). Model ini mendapatkan penyegaran pada Oktober 2019 silam. Dalam kondisi baru, harganya adalah Rp976 juta berstatus on the road DKI Jakarta.
Sedangkan harga bekasnya dibanderol Rp810 jutaan untuk kawasan Jabodetabek. Untuk keluaran 2018 (BMW 320i F30) berkisar Rp 630 juta – Rp 700 jutaan.
Baca Juga
Menurut Edo Budhiaristo, Sales Supervisor BMW Astra Used Car, pelanggan BMW memiliki karakter yang unik. Salah satunya adalah mudah bosan lalu menjual mobilnya, setelah itu membeli BMW baru lagi. "Ini yang membuat BMW Astra Used Car memiliki banyak unit mobil bekas dengan usia muda," ungkap Edo Budhiaristo.
Advertisement
BMW 320i Sport (G20) mengadopsi teknologi baru di sisi mesin. Dengan mesin bensin 2,0 liter empat-silinder, tenaga yang dihasilkan mencapai 184,4 Tk dengan torsi puncak 300 Nm. Performa ini tentu lebih tinggi dibanding pendahulunya (F30). Oleh karena itu, mobil bekas BMW 320i Sport (G20) memiliki daya tarik dari sisi performa.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Bisa Parkir Sendiri
BMW 320i terbaru ini menggunakan pilihan sistem bantuan inovatif yang disempurnakan. Ia mengantongi teknologi Park Distance Control dan kamera tampak belakang, membantu pengemudi melakukan manuver atau kuar masuk tempat parkir. Enaknya, Anda tak perlu pusing memarkir. Dengan adanya Park Assist, sontak mengambil alih kemudi, akselerasi, pengereman dan perubahan gigi dengan transmisi steptronic. Memudahkan saat masuk maupun keluar slot parkir pararel atau lateral.
Fitur andalan terbaru lainnya berupa Reversing Assistant. Sedan dapat mundur kembali ke posisi semula secara otomatis dengan jarak 50 meter. Tapi melalui rute yang sama saat bergerak maju. Peranti sangat berguna saat pengendara menghadapi rintangan di depan. Lalu harus kembali dengan posisi mundur.
Advertisement
Rancang Bangun Dinamis
Jujur, kalau diharuskan memilih. Seri tiga yang eksis di Indonesia punya wajah tampan. Bukan kisi-kisi menganga lebar seperti model lain di jajaran produk BMW. Bahasa desain masih menampilkan karakter modern nan dinamis. Garis-garis kuat dan permukaan berkontur sangat mencolok. Kendaraan tipe G20 memiliki panjang 76 mm lebih, dari pendahulunya (4.709 mm). Lalu 16 mm lebih lebar (1.827 mm) dan hanya 1 mm lebih tinggi (1.442 mm). Selain itu, jarak sumbu roda kian panjang 41 mm (2.851 mm). Plus peningkatan lebar kendaraan (depan + 43 mm, belakang 21 mm). Klaim mereka, bisa memberi dampak positif secara langsung pada stabilitas dan ketangkasan berkendara.
MW kidney grille tidak begitu besar serta sorot lampu depan merupakan tema dominan di bagian ujung mobil. Perpecahan dua arah lampu itu ditekankan oleh lekukan menarik di apron depan, naik ke kontur lampu. BMW Laserlight (menyorot 560 meter) datang sebagai standar. Teknologi ini sebelumnya hanya tersesia di seri 7. Baik lampu kabut depan LED maupun Air Curtains terintegrasi ke dalam air intake. Susunan menggunakan desain NACA yang telah terbukti di dunia motorsports.
Tampilan sisi luar diperkuat oleh sepasang garis berkontur side skirt yang dinamis. Tepi akhir dari grafis jendela samping – dengan isyarat desain Hofmeister kink – kini diintegrasikan ke dalam pilar C. Pola horizontal berikut lampu LED ramping, memberikan bagian belakang soliditas lebar serta kekar. Secara keseluruhan tampilan samping kendaraan semakin sempurna dengan pelek 18 inci light alloy wheels V-Spoke style 780, Bicolour Orbit Grey Burnished.Â
Kabin Sporty dan Premium
Interior 320i pun tak kalah apik. BMW lebih fokus pada kokpit pengemudi. Fitur pengontrol dikelompokkan ke dalam panel terstruktur amat jelas. Tombol start/stop enjin kini terletak di panel kontrol baru. Persis berada di konsol tengah. Tuas pemindah gigi atau pemilih serbabaru dirancang menyatu dengan iDrive Controller. Termask tombol-tombol untuk unit Driving Experience Control.
Lalu struktur bodi dan sasis BMW Seri 3 dikembangkan untuk menyempurnakan kenikmatan berkendara, kata BMW. Kemudian karakteristik handling gesit, kemudi presisi tinggi dan kinerja pengereman unggul. Secara keseluruhan, 320i memiliki berat hingga 55 kilogram lebih ringan dari generasi lama. Lantas pusat gravitasi dibikin rendah supaya memberi distribusi bobot 50: 50. Sementara itu, struktur tubuh mejadi lebih kaku plus suspensi telah meningkat secara signifikan. Hasilnya, nilai aerodinamika tinggi dalam mengurangi koefisien hambatan menjadi hanya 0,23.
Nah, formulasi itu mebuat ruang kabin luas untuk bahu dan siku di kursi depan. Serta ruang kaki tambahan, kenyamanan kursi dan kemudahan akses masuk keluar. Semua berkontribusi pada rasa lapang di interior. Selain itu, ruang bagasi 480 liter dan buka tutup otomatis dari generasi anyar menambah kepraktisan berkendara. Mau beli baru atau bekas, itu pilihan Anda. Yang perlu dipastikan ialah kondisi prima.Â
Sumber: Oto.com
Advertisement