Suara Klakson Motor Bermasalah, Segera Cek Tiga Komponen Ini

Liputan6.com, Jakarta - Menjadi tanda kepada pengguna jalan lain, klakson pada kendaraan bermotor juga perlu diperhatikan. Apabila terdapat masalah dan suara kurang nyaring pemilik kendaraan perlu melakukan pemeriksaan.

Ada beberapa komponen yang perlu dicek jika suara klakson melemah. Agar lebih mudah, berikut ulasannya seperti dilansir Federal Oil, Kamis (3/12/2020).

Aki Sudah Lemah

Aki merupakan sumber energi yang dimanfaatkan kendaraan untuk mengaktifkan komponen yang berkaitan dengan listrik, seperti starter dan klakson. Tak hanya itu, aki juga berfungsi menyimpan dan memberi pasokan arus listrik ke komponen lainnya.

Karena itu, fungsi aki juga berperan dalam kinerja klakson. Pada prosesnya, klakson membutuhkan arus listrik yang bisa didapatkan dari aki.

Aki yang masih normal dapat memberikan suara nyaring dan lantang untuk klakson motor. Sebaliknya, aki yang sudah lemah dapat menyebabkan suara tak lagi maksimal, hingga tak berfungsi.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Berbagai jenis klakson bus warnai kontes bus mania di salah satu hotel kawasan Ungaran.

2 dari 3 halaman

Suplay Arus Listrik Kurang

Selain kondisi aki, ada hal lain yang perlu diperiksa agar klakson terhindar dari suara serak dan tidak nyaring. Telah dijelaskan bahwa klakson dapat dioperasikan dengan adanya aki.

Suplai dari aki perlu dihubungkan oleh konektor agar arusnya dapat membunyikan klakson ketika dipakai. Kurangnya arus listrik dari penyuplai dapat menyebabkan suara klakson tak lagi nyaring.

Hal ini dapat terjadi bila arus dari penyuplai tidak dapat tersampaikan secara maksimal karena tertutup debu dan karat yang mungkin terdapat dalam kabel konektor.

Soket Ada Yang Kendur

Kinerja klakson juga dihubungkan langsung dengan jaringan konektor yang disusun agar dapat membunyikan suara. Soket yang kendor dapat mempengaruhi mekanisme kerja yang dilakukan jaringan konektor.

3 dari 3 halaman