Sukses

Pemula Wajib Paham, Begini Trik Melewati Tanjakan dan Turunan dengan Motor Trail

Ada trik khusus untuk menerabas medan offroad dengan trail, apalagi ketika dihadapkan pada medan berbukit, yang memiliki variasi tanjakan dan turunan.

Liputan6.com, Jakarta - Ada trik khusus untuk menerabas medan off-road dengan motor trail, apalagi ketika dihadapkan pada medan berbukit, yang memiliki variasi tanjakan dan turunan.

Menguasai tata cara berkendara di jalur terabas dengan baik, maka bikers dapat melewatinya dengan mudah dan aman.

Nah untuk trik menanjak dan menurun menggunakan motor trail di jalur off-road, Yamaha Riding Academy (YRA) memberikan teknik-tekniknya.

"Lintasan berkarakter tanjakan dan turunan sering ditemui biker ketika menjelajahi trek off road. Dengan mempraktikkan teknik berkendara yang tepat dari Yamaha Riding Academy, hobi mengeksplorasi alam dapat tersalurkan dengan lebih nyaman dan menyenangkan," ujar Antonius Widiantoro, Manager Public Relations, YRA, Community PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).

Berikut tips melewati jalur tanjakan dan turunan di jalur off-road:

Jalan menanjak

Posisi disarankan berdiri terutama ketika menghadapi tanjakan yang tinggi agar menghindari motor terbalik. Jika tanjakannya tidak ekstrem, diperbolehkan posisinya duduk.

Ketika berdiri, badan melewati posisi stang. Sementara posisi kedua kaki tetap menjepit bodi motor atau knee grip agar motor tetap stabil.

Jangan lupa, tangan tetap memegang handle dengan kuat dan relaks agar motor mudah diarahkan. Selanjutnya gunakan gear dan rpm yang tepat agar kuat menanjak dan mesin motor tidak mudah mati.

Yang harus dihindari adalah mengerem dengan keras, baik rem depan atau belakang. Ini bertujuan untuk menjaga rpm dan kecepatan yang baik.

Saat akan sampai di puncak tanjakan, tutup gas atau gunakan tenaga inersia motor. Hindari gas terbuka penuh ini karena akan membuat motor trail mudah jumping.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 3 halaman

Jalan menurun

Posisi badan agak condong ke belakang terutama saat melewati jalan menurun yang curam untuk menghindari motor terpelanting ke depan atau stoppie.

Sebaliknya, apabila jalannya mulus bisa sambil duduk. Tapi jika jalan rusak agak diangkat sedikit dari jok agar guncangan tidak sampai badan.

Kemudian posisi tangan agak lurus dan relaks. Sedangkan posisi kaki mendekap bodi motor dan berat pengendara ditumpu di kaki agar keseimbangan tetap terjaga.

Gunakan gear yang tepat dan hindari penggunaan rem yang keras dan tiba-tiba agar tidak mudah slip dan terjatuh.

"Yang terpenting adalah kenali jalur dan karakter motor Anda dengan cepat sehingga lebih memudahkan dan membuat aman ketika melewati jalur yang mudah maupun sulit," pungkas Anton.

3 dari 3 halaman

Infografis Tips Libur Panjang Bebas Covid-19