Sukses

Tren Penjualan Mercedes-Benz Berubah, SUV Geser Sedan

PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI) turut merasakan efek negatif pandemi Corona Covid-19. Penjualan mereka turun seperti halnya merek-merek lain.

Liputan6.com, Jakarta - PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI) turut merasakan efek negatif pandemi Corona Covid-19. Penjualan mereka turun seperti halnya merek-merek lain.

"Kalau dari Mercedes-Benz sendiri, penjualan kami memang mengalami penurunan seperti juga merek-merek lain," terang Kariyanto Hardjosoemarto, Deputy Director Sales Operation and Product Management MBDI baru-baru ini.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), retail sales Mercedes-Benz untuk kategori kendaraan penumpang selama Januari - November 2020 mencapai 1.780 unit. Sementara perolehan retail sales kendaraan niaga mercedes-Benz di sepanjang 2020 mencapai 1.203 unit.

Lebih lanjut Kariyanto menyampaikan, pada penjualan tahun lalu terjadi pergeseran model. Sedan yang biasanya selalu mendominasi kini tergeser oleh SUV.

"Kami melihat tren yang cukup menarik (dari penjualan tahun lalu) di mana kontribusi SUV mengalami peningkatan yang cukup tajam. Sebelum-sebelumnya selalu sedan yang mendominasi di atas 50 persen tapi di tahun lalu hampir separuh penjualan kami kontribusinya dari penjualan di segmen SUV," jelasnya.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 3 halaman

Optimistis

Ia pun optimistis penjualan kendaraan di tahun ini dapat terus meningkat. "Mei adalah titik terendah penjualan industri otomotif Indonesia tapi sejak saat itu dari bulan ke bulan selalu mengalami peningkatan,"

"Sehingga kami melihat tren positif yang terjadi dan tentu kami berharap tren positif ini terus berlanjut meskipun belum sampai level sebelum adanya Covid-19," ujar pria yang karib disapa Kari.

Guna merangsang penjualan, Mercedes-Benz menyiapkan sejumlah model baru yang siap dirilis di sepanjang tahun ini.

"Di 2021 ini kami akan luncurkan lebih dari 10 model baru dari berbagai lini yang akan melengkapi portfolio kami karena kami ingin terus mempertahankan posisi sebagai market leader di premium market,"

"Launching produk baru merupakan pilar utama dalam strategi kami sehingga terus dijaga sehingga kami harapkan dengan adanya produk-produk baru tersebut konsumen tetap memiliki excitement untuk menunggu ataupun membeli kendaraan baru dari Mercedes-Benz," tutup Kari.

3 dari 3 halaman

Infografis 17 Kondisi Orang Tak Bisa Disuntik Vaksin Covid-19 Sinovac