Bergaya Sporty, Helm Full Face Lokal Ini Cuma Rp 650 Ribuan

Liputan6.com, Jakarta - PT Surya Motor Shelmindo selaku produsen helm lokal merek NJS kembali menghadirkan pilihan helm fullface terbarunya, NJS ZX-1. Pelindung kepala ini, hadir menjawab kebutuhan konsumen, yang menginginkan bentuk dan ukuran shell yang lebih ramping dan aerodinamis.

Helm NJS ZX-1 ini dilengkapi dengan bentuk spoiler yang sporty, dan juga jumlah ventilasi udara pada NJS ZX-1 yang cukup banyak sehingga sirkulasi udara menjadi semakin baik.

Selain itu, visor helm ini memiliki pandangan yang luas baik secara vertikal maupun horizontal. Dengan sistem penguncian visor yang terdapat ditengah maka akan semakin memudahkanpara pengendara untuk membuka dan menutup visor saat berkendara.

NJS ZX-1 juga sudah dilengkapi dengan kaca ganda (double visor).

"Interior NJS ZX-1 juga didesain senyaman mungkin dengan mengusung tema all black, perpaduan antara kain dan kulit yang memberi kesan mewah juga sporty. Selain itu NJS ZX-1 juga sudahramah bagi pengendara yang menggunakan kacamata,” ujar Temmy, Supervisor Research & Development NZS.

NJS ZX-1 hadir dengan dua pilihan, yaitu motif dan solid. Untuk motif tersedia dengan pilihan Rush, The Winner, Specter dan Furion. Sedangkan warna solid tersedia Hitam (glossy & doff), Putih, Stonegrey, dan Merah Candy Doff.

"NJS ZX-1 ini adalah salah satu produk premium yang kami miliki, dengan kisaran harga Rp 650.000 sampai Rp 700.000, yang tentunya dengan harga tersebut ZX-1 dapat dijangkau oleh semua kalangan,” tutup Mey Diana Sari, GM NZS.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Sepasang suami istri mendadak viral di jagat media sosial. Ini karena mereka berdua menggunakan helm unik yang berbentuk sebuah teko dan tabung gas. Belum diketahui lokasi terjadinya peristiwa tersebut.

2 dari 3 halaman

Bisa Jadi Media Penularan Covid-19 Saat Dipakai Bergantian, Ini Tips Bersihkan Helm Full Face

Helm menjadi salah satu perangkat wajib bagi pengendara motor. Pelindung kepala ini, bisa memperkecil risiko luka berat atau meninggal dunia saat terjadi kecelakaan. Namun, saat musim penyebaran pandemi Corona COVID-19 ini jangan gunakan helm secara sembarangan.

Dokter Spesialis Penyakit Dalam dan Vaksinolog di Omni Hospitals Pulomas, Jakarta, Dirga Sakti Rambe mengatakan jenis helm full face bisa menjadi media penularan Virus Corona Covid-19 bila digunakan bergantian.

"Pada situasi #COVID19 sekarang, sebaiknya hindari penggunaan helm full face yg dipakai BERGANTIAN dengan orang lain. Helm model ini dpt menjadi media penularan," ujarnya dalam cuitan di akun twitternya @dirgarambe, saat dilihat Liputan6.com, Minggu (22/3/2020).

Lanjutnya, dengan kondisi seperti saat ini, penting melakukan semua upaya pencegahan.

"Jangan lupa tetap di rumah. Hindari tempat ramai. Jaga daya tahan tubuh," pungkasnya.

Sementara ini, sebelumnya salah satu produsen lokal helm RSV, sempat menyebarkan cara membersihkan helm full face dari debu, bakteri, dan virus. Langkah pertama, lepaskan bagian visor dan padding dari shell helm.

3 dari 3 halaman