Sukses

Modifikasi Stiker Interior, Cara Mudah Bikin Kabin Mobil Terlihat Mewah

Tidak hanya terbatas pada eksterior, modifikasi stiker ini ternyata juga bisa diaplikasi untuk interior mobil.

Liputan6.com, Jakarta - Modifikasi cutting sticker atau body wrapping banyak diaplikasi pemilik kendaraan yang menginginkan warna asli kendaraannya tetap terjaga. Tidak hanya terbatas pada eksterior, modifikasi stiker ini ternyata juga bisa diaplikasi untuk interior mobil.

Maxdecal sebagai modifikator stiker menyebutnya dengan Wrapterior. Stiker interior mobil yang ditawarkan bermotif kayu yang bisa membuat kabin mobil nampak lebih mewah dan elegan.

"Stiker bermotif kayu ini untuk melapis bagian dasbor atau trim pintu. Maxdecal memiliki pilihan motif Woodgrain Burlwood Brown, Woodgrain Walnut Black, Woodgrain Walnut Brown, dan Woodgrain Walnut Dark Brown untuk membuat kesan kabin lebih mewah," terang Nofian Hendra selaku Sales and Development Maxdecal dalam keterangan tertulisnya, Selasa (2/3/2021).

Disebutkan, produk stiker yang ditawarkan Maxdecal memiliki pilihan warna yang mencapai ratusan opsi. Kelebihan lainnya adalah daya tahan lem dan warnanya mencapai 4-5 tahun.

Stiker tersebut juga memiliki teknologi bubble free ketika dipasang, bahan stikernya pun lentur sehingga mudah diaplikasi.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 3 halaman

Layanan Lainna

Selain stiker body wrapping dan wrapterior, Maxdecal juga menawarkan Paint Protection Film (PPF) yang merupakan produk film transparan dan tebal yang dipasang pada permukaan bodi kendaraan, untuk melindungi mobil dari baret dan jamur.

Sekadar informasi, produk interior Maxdecal ditawarkan dengan kisaran harga Rp 5-9 jutaan. Sementara untuk layanan body wrapping antara Rp 9-18 juta tergantung jenis stiker, ukuran mobil, serta lokasi pemasangan.

“Setiap produk MAXDECAL kami jual dengan harga affordable mengingat kualitasnya yang sangat baik. Kami berharap dengan hadirnya MAXDECAL di dunia otomotif Tanah Air dapat mengedukasi konsumen soal aplikasi stiker otomotif, dan menjadi bagian dalam memajukan industri otomotif meski masih dalam kondisi pandemi COVID-19,” tutup Nofian Hendra.

3 dari 3 halaman

Infografis Perang Global Melawan Corona