Sukses

Cara Merawat Karet Pintu Mobil yang Benar Agar Tetap Awet

Pintu mobil menjadi salah satu komponen yang sangat penting dan paling sering digunakan

Liputan6.com, Jakarta - Pintu mobil menjadi salah satu komponen yang sangat penting dan paling sering digunakan. Area tersebut ada list karet panjang yang mengelilingi daun pintu, yang berfungsi sebagai peredam dampak saat buka-tutup pintu. Banyak juga yang menambah karet pintu mobil aftermarket yang dapat menambah tingkat kekedapan suara kabin mobil.

Jika sudah lama dipakai dan tidak terawat, maka fungsinya akan berkurang dan sudah selayakanya harus diganti. Adapun ciri karet pintu mobil sudah berkurang performanya dapat terlihat dari teksturnya yang keras dan tidak elastis lagi.

"Cara mengetahui ciri-ciri karet pintu mobil harus diganti. Pertama, bentuknya berubah jadi gepeng. Kurang kedap suara di kabin hingga terdengar suara angin seperti siulan. Terakhr, secara fisik karet tampak rusak. Jika ciri-ciri itu mulai terlihat dan terasa ada baiknya peranti ini diganti baru," jelas Rafi'i Sinurat, Kepala Bengkel Astra Peugeot cabang Cilandak.

Ia menegaskan, apabila ditemukan karet pintu mobil berbentuk gepeng. Biasanya saat menutup pintu mobil muncul suara besi seperti beradu selain kurangnya kedap suara di kabin mobil. Tambah tidak karuan jika komponen ini bukan cuma usang, tapi rusak atau robek parah.

Dapat dipastikan air dari luar sangat mudah menyusup ke dalam kabin. Jelas tidak bisa membiarkannya. Setidaknya masih bisa mengusahakan agar karet-karet pada pintu mobil bisa tahan lama juga awet.

"Paling penting pilihlah tempat parkir yang teduh. Karena mobil yang teduh dari paparan sinar matahari terik, membuat karet terutama di pintu tidak cepat kering dan bisa tahan lebih lama. Lalu hindari kontak langsung dengan karet, terutama saat keluar-masuk mobil atau memasukkan dan mengeluarkan barang. Karena gesekan keras bisa membuat karet mudah robek," tambah Rafi'i.

2 dari 3 halaman

Bersihkan Kotoran

Biasakan membersihkan kotoran yang menempel di karet pintu. Caranya adalah dengan mencuci, menyiram di sela-sela lekukan pada karet mobil.

Gunakan air bersih untuk merontokkan kotoran, atau bisa juga memanfaatkan cairan silikon untuk menjaga kelembaban karet tersebut.

Cairan ini juga bisa dimanfaatkan ketika mobil terpapar sinar matahari yang menyebabkan karet pintu menjadi kering dan tidak tahan lama.

3 dari 3 halaman

Infografis Selamat Datang Era Mobil Listrik di Indonesia