Liputan6.com, Jakarta - Keberadaan SUV dari Jeep dengan kapasitas tujuh penumpang memang menjadi model yang ditunggu-tunggu. Selain bisa mengangkut penumpang lebih banyak, kehadiran Jeep tiga baris ini juga akan memberikan persaingan kepada SUV dari Jepang seperti Toyota Fortuner.
Jeep tiga baris ini kedapatan tengah diuji coba di India. Meski hadir dengan kamuflase yang begitu tertutup, namun dari beberapa sektor bisa ditebak lantaran mengusung desain yang khas. Salah satunya adalah dari penggunaan pelek yang mencirikan mengadopsi dari varian Compass.
Baca Juga
Selain itu, bentuk fender yang terlihat juga menandakan desain yang atletis. Di mana, karakter agresif dan tegas, menjadi salah satu ciri khas dari mobil asal Amerika Serikat. Di samping itu, dari bagian bak belakang yang tegak serta kaca seperempat yang terlihat, semakin menguatkan mobil ini merupakan Jeep dengan desain tiga baris yang kehadirannya tengah ditunggu-tunggu.
Advertisement
Melansir cardekho, dari sisi fitur yang akan ada di interior antara lain adalah disematkannya beberapa fitur premium. Jika boleh dijabarkan, salah satu fiturnya adalah layar multimedia dengan teknologi touchscreen seluas 10,1 inci.
Sedangkan teknologi yang paling baru pada mobil ini, pabrikan sudah melengkapinya dengan dukungan Android Auto dan Apple CarPlay.
Fitur unggulan lainnya yang akan memberikan kenyamanan bagi pemiliknya adalah sudah disematkan fitur premium seperti lampu depan otomatis, rain sensor wiper, panoramic sunroof, kursi dengan dengan elektrik, dual zone climate control, serta digital instrument cluster.
Â
Ditawarkan dalam Dua Pilihan Mesin
Jika mengintip mesin apa yang akan digunakan, Jeep tiga baris ini akan dipersenjatai dengan dua pilihan mesin, yakni 2.0 liter turbo dan 2.0 liter diesel yang dipinjam dari model Compass.
Untuk mesin 2.0 liter turbocharger, tenaga yang dihasilkan dikatakan mampu memproduksi 266 tk dan torsi puncak 400 Nm.
Sementara untuk mesin dieselnya, tenaga yang mampu dihasilkan adalah sebesar 170 tk dan torsi puncak 350 Nm.
Dari dua mesin tersebut, prinsipal akan menawarkan pilihan delapan percepatan atau sembilan percepatan otomatis. Sedangkan untuk sistem penggeraknya, konsumen di India bisa memilih 4X2 atau 4X4.
Advertisement