Liputan6.com, Jakarta - Kinerja pasar otomotif Indonesia berangsur membaik, setelah dihantam pandemi virus Corona Covid-19. Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil secara nasional meningkat hingga 66,9 persen untuk wholesale sales dan 49,4 persen retail sales.
Peningkatan tersebut, juga terjadi untuk PT Suzuki Indomobil Sales (SIS),yang dari Januari hingga Oktober 2021 meningkat 46,9 persen untuk wholesale sales dan 24,7 persen untuk retail sales.
Baca Juga
Dijelaskan Sukma Dewi, Assist. To 4W Sales Dept Head PT SIS, kinerja penjualan mobil Suzuki periode Januari sampai Oktober 2021 menunjukkan angka yang positif.
Advertisement
Peningkatan penjualan ini didominasi oleh produk lokal seperti New Suzuki Carry Pick Up yang berkontribusi sebesar 57 persen secara wholesales dan 59 persen secara retail sales.
"Kemudian disusul oleh XL7 dan All New Ertiga yang termasuk ke dalam kontributor terbesar yang juga didukung oleh adanya kebijakan PPnBM yang diberikan oleh pemerintah," terangnya.
Seperti disampaikan Sukma Dewi, New Carry Pick Up menjadi kontributor utama penjualan nasional Suzuki tahun ini. Sepanjang Januari sampai Oktober, New Carry Pick Up terjual sebanyak 41.696 unit untuk wholesale sales dan 41.372 untuk retail sales.
Selain New Carry Pick Up, kontributor penjualan berikutnya adalah XL7 dan All New Ertiga. Masih di periode Januari-Oktober 2021, XL7 berkontribusi hingga lebih dari 15 persen terhadap penjualan nasional Suzuki.
Sedangkan peningkatannya sebesar 58,5 persen untuk wholesale sales dan 67,9 persen untuk retail sales jika dibandingkan dengan periode Januari-Oktober 2020.
Â
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
All New Ertiga
All New Suzuki Ertiga juga turut berkontribusi lebih dari 12 persen dengan peningkatan sebesar 62,6 persen untuk wholesales.
Salah satu hal yang mempengaruhi peningkatan ini adalah program relaksasi PPnBM dari pemerintah yang terbukti dapat mendongkrak kinerja industri otomotif.
Program relaksasi PPnBM ini hanya berlaku untuk XL7 dan All New Ertiga karena kedua model kendaraan tersebut memiliki kubikasi 1.500 cc ke bawah dan memiliki local content minimal 70 persen sesuai dengan peraturan dari pemerintah.
Advertisement