Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Ban AT dan MT

Ban AT yang digunakan pada mobil Suzuki (Julian Johan)

Liputan6.com, Jakarta - Untuk penggunaan di mobil SUV, ban yang digunakan memang berbeda dari kendaraan penumpang biasanya.

Sering kali, pengguna SUV ini membekali mobil mereka dengan ban yang mumpuni untuk dua medan sekaligus, aspal dan tanah.

Pilihannya adalah ban dengan jenis All Terrain (AT) atau Mud Terrarin (MT). Menurut Julian Johan atau yang akrab disapa Jeje, kedua ban tersebut memiliki plus minusnya masing-masing.

"Jadi kalo ban jenis AT itu kan All Terrain, jadi bisa di segala medan mau off road atau on road. Sedangkan kalau MT atau Mud Terrain, biasanya ban jenis ini cuma dipergunakan untuk medan tanah, lumpur atau off road," buka Jeje, kepada Liputan6.com.

Memang kedua ban tersebut secara desain dibekali dengan tapak yang lebih kasar dibandingkan ban jenis lainnya. Meski demikian, untuk jenis AT ini, Jeje, menjelaskan masih bisa diandalkan untuk jalan aspal atau tanah kering.

"Kalau misalkan yang AT dia itu kemampuannya berimbang, cukup baik untuk di aspal, dan cukup baik juga untuk di medan tanah atau off road. Sedangkan yang MT, dia sangat baik di off road tapi untuk yang di on road atau di aspal, MT ini traksinya kurang optimal," bebernya.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) resmi meluncurkan Suzuki Jimny pada ajang otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2019. Dikenal sebagai mobil legendaris yang memiliki nilai sejarah, generasi pertama mobil pabrikan Jepang ini sudah...

2 dari 3 halaman

Kekurangan Ban MT untuk Harian

Lebih teknis lagi, pria yang memang tidak bisa dilepaskan dari dunia off road ini menambahkan, untuk penggunaan ban MT secara harian, akan memiliki banyak kekurangan dibandingkan AT.

"Sama satu lagi, ban MT itu menghasilkan suara yang lebih berisik ketimbang AT, serta kekurangan lainnya adalah ban ini lebih boros atau cepat habis apabila dipakai untuk harian, di mana medan yang dilalui adalah aspal. Sebaliknya, untuk ban AT, itu enggak terlalu boros di aspal. Cuma kekurangannya, begitu dipakai off road kemampuannya hitungannya sedikit kurang optimal," imbuh Jeje

Sementara sebaliknya, untuk ban AT, mereka yang menggunakannya di medan tanah berlumpur akan terasa kewalahan dibandingkan ban jenis MT.

"Kalau AT dipakainya di tanah yang masih kering dan tidak begitu becek, masih aman. Tapi kalau medannya sudah becek dan lumpur banget, AT kewalahan jadi tetap lebih bagus MT," tandas pria yang sempat mengeyam pendidikan di Universitas di Malaysia ini.

3 dari 3 halaman