Sukses

Bukan Cuma Chery, BYD Juga Siap Masuk Indonesia

Beberapa merek mobil berniat masuk ke Indonesia, dan tidak hanya melakukan penjualan tapi juga melakukan produksi secara lokal

Liputan6.com, Jakarta - Pasar otomotif Indonesia ternyata masih cukup seksi di mata pabrikan kendaraan dunia. Terbukti, beberapa merek mobil berniat masuk ke Indonesia, dan tidak hanya melakukan penjualan tapi juga melakukan produksi secara lokal.

Dijelaskan Kukuh Kumara, Sekertaris Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), salah satu yang berniat hadir di Indonesia adalah Chery.

Kabar tersebut, memang bukan hal baru, karena pabrikan asal Cina ini juga sudah mulai memberikan banyak informasi terkait model apa saja yang bakal diluncurkan di Tanah Air.

"Salah satunya yang berniat masuk ke Indonesia, Chery dan sudah berbicara (dengan Gaikindo). Mereka punya produk-produk baru yang mungkin banyak diminati di Indonesia," jelas Kukuh saat diskusi di acara Ngobrol Virtual Santai (Ngovsan) yang diadakan oleh Forwot, Rabu (22/12/2021).

Lanjut Kukuh, Chery sendiri tidak hanya berniat untuk sekadar jualan di Indonesia, tapi juga menjadi produsen alias memproduksi kendaraannya secara lokal.

"Seperti yang sudah disampaikan, rasio kepemilikan kendaraan di Indonesia masih rendah hanya 99/1.000. Jadi, walaupun sudah banyak pemainnya di sini, tapi peluang itu masih ada," tegasnya.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 3 halaman

BYD Juga Bersiap

Sementara itu, Kukuh juga menjelaskan tidak hanya Chery yang berniat berinvestasi di Indonesia, tapi juga salah satu jenama dari negeri Tirai Bambu, yaitu BYD.

"Selain itu, BYD juga sudah berniat masuk ke Indonesia, bukan hanya ingin mendapatkan pasar penjualan, tapi juga berniat produksi," tegasnya.

Menarik memang, dengan banyaknya merek yang berniat masuk ke Indonesia, bahkan tidak hanya melakukan penjualan, tapi berinvestasi dengan melakukan produksi di dalam negeri.

"Sudah selayaknya Indonesia menjadi salah satu negara yang sangat berperan dalam industri otomotif, apapun jenis mesinnya, dan mata rantai akan panjang," pungkasnya.

3 dari 3 halaman

Infografis Yuk Kurangi Mobilitas Cegah Lonjakan Kasus Covid-19 Saat Periode Nataru