Sukses

Sebelum Jumper Aki Mobil, Pastikan 3 Poin Ini Terlebih Dahulu

Dalam menjumper aki mobil, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Jangan asal main menyambungkan kutub aki satu ke yang lainnya.

Liputan6.com, Jakarta - Ketika dihadapkan dengan kondisi mobil yang tidak bisa distarter, bisa jadi komponen aki mobil sudah lemah voltasenya. Tentunya, untuk menghidupkan mobil saat kondisi tersebut harus dibantu dengan melakukan jumper dari mobil lain.

Dalam melakukan jumper aki mobil, tentunya ada beberapa hal yang menurut Hadi Taruna tuner dari EngineBlock Autoworks harus diperhatikan. Dia membaginya menjadi 3 poin penting dan harus benar-benar diperhatikan saat melakukan jumper aki.

"Jadi dalam menjumper aki mobil, ada tiga poin yang harus diperhatikan. Pertama adalah kondisi aki yang digunakan untuk mendonor, kedua kabel akinya, dan ketiga adalah penjepit yang digunakan pada masing-masing kutub aki," buka pria yang akrab disapa Hatar ini.

Ia juga menjelaskan bahwa untuk men-jumper aki, harus diperhatikan juga kondisi aki yang akan di-jumper. Jika kondisinya sudah terlalu soak dan dalam kategori sangat lemah, sebaiknya jangan melakukan hal ini.

"Yang paling penting adalah penggunaan kabel jumper, dan ini adalah nyawanya saat melakukan tindakan tersebut. Kabel harus yang bagus dan proper dengan spesifikasi yang kuat untuk menghantar arus listrik," tambah Hatar.

Selain itu, saat melakukan jumper aki hal yang harus diperhatikan lagi adalah penjepit atau mulut buayanya. Hal ini sangat penting lantaran arus listrik yang dikeluarkan dari masing-masing kubut aki sangat berbahaya jika bocor ke bagian lain.

"Bagian penjepit atau mulut buaya ini sangat penting. Dia harus kuat dalam menggigit masing-masing kutubnya, dan pastikan tidak kendor saat melakukan jumper aki," bebernya.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 3 halaman

Cara Jumper Aki Mobil

Jika beberapa poin di atas sudah dilakukan dengan sangat baik, langkah berikutnya adalah menghidupkan mobil yang akan menjadi donor dalam menjumper aki ini. Dalam melakukannya, masing-masing kutub harus disesuaikan dengan baik karena untuk menghindari korsleting arus listrik.

"Terlebih dahulu hidupkan mesin mobil yang akan menjadi pendonor. Setelah itu, panaskan mesin sampai kondisi ideal supaya alternator bekerja dengan baik. Baru pasang kabel pada kutub negatif dahulu dari aki yang bagus ke aki yang mau dijumper. Selanjutnya diikuti pada kutub positif. Dalam menjumper mobil kita setting rpm di sekitar 2.000 rpm," tandasnya.

Tuner yang juga doyan kulineran ini berpesan agar tidak membeli kabel aki dengan embel-embel harga murah. Pasalnya, dengan harga yang murah biasanya kualitas dari kabel tersebut tidak bagus.

Bisa jadi, kabel tersebut hanya bisa dipakai sekali saja dan dikhawatirkan tidak bisa menghantarkan arus aki dari yang bagus ke aki yang lemah voltasenya.

3 dari 3 halaman

Infografis Cat Biru Berganti Merah Pesawat Kepresidenan