Perpanjangan PPnBM 0 Persen Belum ada Keputusan, Harga Mobil Toyota sudah Naik

Liputan6.com, Jakarta - Relaksasi Pajak Penjualan atas barang Mewah Ditanggung Pemerintah (PPnBM-DTP) 0 persen resmi berakhir 31 Desember 2021. Hingga saat ini, keputusan untuk perpanjangan aturan tersebut, belum dilakukan oleh pemerintah.

Berdasarkan informasi terakhir dari Menteri Keuangan Republik Indonesia (RI), Sri Mulyani, pemerintah belum bisa memutuskan apakah diskon PPnBM untuk mobil baru akan dipermanenkan atau diperpanjang, karena masih dalam proses pengkajian.

"Presiden minta dikaji lagi, terutama tentu dikaitkan dengan apakah demand-nya sudah meningkat cukup bagus. Jadi, kita lihat dulu bagaimana nanti hasil pengkajian ulangnya," jelas Sri Mulyani, di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Melihat kondisi tersebut, salah satu agen pemegang merek (APM) mobil di Tanah Air, PT Toyota Astra Motor (TAM) sudah mulai menaikkan harga jual kendaraannya mulai Januari 2022.

"Iya, sudah ada adjustment (pengaturan) harga," jelas Anton Jimmi Suwandy, Direktur Pemasaran PT TAM, kepada Liputan6.com, Selasa (4/1/2022).

Sementara itu, berdasarkan informasi dari tenaga penjualan Toyota di wilayah DKI Jakarta, penyesuaian harga sekitar Rp 20 sampai Rp 30 juta.

Model populer seperti Avanza mendapatkan kenaikan harga mulai Rp 24 jutaan sampai Rp 32 jutaan. Avanza 1.5 G CVT TSS yang sebelumnya Rp 264 jutaan, naik Rp 29 jutaan menjadi sekitar Rp 293 jutaan. Model Veloz 1.5 Q CVT TSS Premium Color kini tembus Rp 325 juta dari sebelumnya Rp 292 jutaan atau naik sekitar Rp 32 jutaan.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.