Liputan6.com, Jakarta - Motor listrik ION Mobius buatan ION Mobility dari Singapura siap meluncur di Indonesia pada tahun 2022. Perusahaan startup ini berencana akan memproduksi secara lokal di kawasan Jabodetabek.
"Kami tertarik pada potensi besar Indonesia dan rantai pasokan industri lainnya di kawasan ini. Dan sangat yakin akan apa yang dapat kami berikan untuk mempercepat transisi konsumen menuju sepeda motor listrik di tahun-tahun mendatang," kata pendiri sekaligus CEO ION Mobility, James Chan dikutip dari Vulcan Post.
Baca Juga
Terkait kegiatan produksi secara lokal motor listriknya, belum dijelaskan apakah ION Mobility akan membangun fasilitas perakitan sendiri atau bermitra dengan perusahaan yang sudah ada di Indonesia. Namun yang pasti dengan rencana bisnis tersebut diperkirakan banderol dari produk yang akan diniagakan akan terkoreksi yang harapannya menjadi kompetitif.
Advertisement
"Kita tidak bisa melupakan bahwa kebanyakan sepeda motor sebenarnya adalah sepeda motor tua yang dijual di Indonesia. 112 juta terjual di sana, dibandingkan dengan 6,5 juta selama pra-pandemi yang terjual setiap tahun. Ada perbedaan besar yang masih bisa kita pengaruhi," ungka Chan soal peluang berjualan motor listrik di Indonesia.
ION Mobility juga memiliki rencana berekspansi ke Thailand, Vietnam, dan Filipina. Saat operasi dan permintaan modelnya terus melonjak, di waktu yang sama perusahaan juga akan memperluas sumber daya manusia (SDM)-nya. Saat ini ION Mobility memiliki lebih dari 40 staf di Singapura, Indonesia, dan Cina.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Tampilan Motor Listrik ION Mobius
Mari kita langsung bedah dari segi tampilan yang dimiliki ION Mobius. Tak bisa dipungkiri, jika bahasa visual motor listrik ini berkiblat pada motor yang tren di Indonesia yakni skuter maxi. Matik dengan ciri badan gambot itu memang sedang laku di pasaran.
Dari bagian depan, guratan double headlamp LED-nya mengingatkan kita dengan bentuk lampu dari Yamaha XMAX. Dia punya garis yang tajam dan menyipit sehingga terlihat agresif dari bagian fascia. Rumah lampunya punya desain yang seirama dengan bentuk spakbor depan, tak lupa ada juga komponen windscreen yang mempertegas DNA skuter maxi.
Lantas dari bagian samping, motor listrik ION Mobius punya bentuk bodi yang sedikit menjorok keluar, terlihat gemuk dan kokoh layaknya motor bermesin konvensional. Area pijakan kaki pengendara dibuat merata sehingga rider bisa menyesuaikan dengan kondisi yang diinginkan.
Kedua velgnya menggunakan tipe cast wheel (racing/palang) dengan visual yang modern dan senada dengan bentuk keseluruhan tubuh dari ION Mobius. Layaknya motor bermesin internal bahan bakar, pengereman pada skutik listrik ini juga sudah dilengkapi dengan sistem cakram di bagian depan dan belakang.
Mundur ke bentuk belakang, dia punya tampilan yang cukup kontras dengan visual samping dan depan. Meski sudah pakai jenis lampu LED minimalis, desainnya terbilang sedikit kaku alias kurang dinamis.
Â
Advertisement
Spesifikasi Motor Listrik ION Mobius
Untuk mendongkrak penjualan nantinya, ION Mobius dibenamkan perangkat kelistrikan yang cukup advanced. Jantung pacu motor ini mengandalkan motor listrik bertenaga 12,5 kW atau 16,7 daya kuda dan torsi 50 Nm. Kecepatan puncaknya bisa mencapai 110 km per jam dan larinya dari diam ke 50 km per jam di bawah 5 detik saja . Adapun baterainya menjanjikan daya tempuh 120 hingga 200 km.
Untuk mendukung mobilitas pemiliknya, ION Mobius disuntik beberapa fitur canggih seperti TFT 7 inci dengan interface yang menarik. Panel meter itu terkoneksi langsung dengan komputer yang memungkinkan terhubung dengan smartphone Anda sehingga bisa mengatur layar antarmuka, pengaturan tema, fungsi GPS, dan notifikasi soal kendaraan. Oh iya, motor ini juga sudah menggunakan remote keyless untuk mempermudah pengoperasian kendaraan.
"Unit kendali kendaraan ini adalah 'otak' dari sepeda motor. Ini memungkinkan sepeda untuk langsung terhubung ke Internet melalui jaringan LTE, serta memasangkan dengan ponsel Anda melalui Bluetooth," kata Wu Xianyi, Chief Product & Design Officer ION Mobility.
Untuk memberi keasyikan berkendara, pemilik juga bisa mengatur 3 modus berkendara lewat tombol yang tersedia di bagian saklar kiri setang. Desain pengaturan tombolnya mirip dengan motor-motor premium asal Eropa.
Kehadiran ION Mobius nantinya bisa dibilang sebagai pengusik pemain lama motor listrik di Indonesia seperti GESITS, Viar, United Bike, NIU, atau bisa jadi 'memecut' paksa merek besar seperti Yamaha atau Honda untuk segera menetaskan produk listriknya. Bagaimana, tertarik memiliki motor ini? Harus bersabar, karena banderol resmi dari motor tersebut belum diumbar ke publik. (Kit/Tom)
Sumber: Oto.com
Infografis Opsi Skema Vaksinasi Booster Covid-19
Advertisement