Liputan6.com, Jakarta - Mitsubishi Eclipse Cross resmi disuntik mati per Maret 2022. Namanya pun sudah tidak bisa ditemukan di daftar model yang ditawarkan oleh situs web resmi perusahaan.
Kalau masih berminat dengan Eclipse Cross, coba lirik unit bekas. Usia masih tergolong muda, keluaran paling awal beredar 2019 lalu. Tiga tahun umumnya dalam keadaan terawat dan jarak tempuh rendah. Apalagi, SUV ini bukan termasuk kuda pekerja. Tapi ingat, pencariannya tak akan mudah karena memang penjualannya kurang laku. Bisa jadi belum banyak pemakai yang mau melepasnya karena sangat menikmati berbagai kelebihan dimiliki.
Baca Juga
Himpunan harga tertera di marketplace jual beli mobil bekas lumayan turun drastis. Model awal rilisan 2019 berkisar antara Rp385 - Rp400 juta. Cukup besar terdepresiasi. Bandingkan saat meluncur tiga tahun lalu dibanderol Rp478 juta. Harga terbaru tahun lalu mencapai Rp493,75 juta. Tentu saja unit bekas sangatlah menarik. Apalagi kalau mendapatkannya dalam kondisi masih sangat bugar dan harga yang bersahabat.
Advertisement
Eclipse Cross punya banyak daya tarik. Mulai dari desainnya, yang khas dan unik. Desain luar jadi daya pikat tersendiri, meski hal ini bersifat obyektif. Posturnya sekilas mirip Outlander Sport tapi memakai wajah Dynamic Shield khas Xpander. Buritan bisa dibilang jadi ciri tersendiri, ada yang suka dan tidak. Dirancang bergaya unik lewat penempatan taillamp tak biasa. Dimensinya juga sudah pas untuk segmennya.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Fitur
Interior terasa berkelas dan sarat nilai modern. Contoh, ada Touchpad Controller di konsol tengah. Berfungsi seperti touchpad laptop untuk pengaturan ragam fungsi infotainment. Kemudian informasi berkendara dapat dengan mudah dipantai melalui Head-Up Display (HUD). Merefleksikan data panelmeter di kaca depan, sehingga pengemudi bisa lebih fokus ke jalan tanpa perlu melirik ke klaster indikator.
Fitur canggih lainnya juga tersedia, mencirikan SUV Rp500 juta ke atas. Pencahayaan berupa LED proyektor yang memiliki teknologi Automatic High Beam (AHB). Secara otomatis bisa mengganti sorotan lampu jauh ke lampu dekat ketika mendeteksi ada kendaraan lain dari arah berlawanan. Lalu tersedia panoramic sunroof. Bisa menciptakan kesan lapang dan mewah.Â
Eclipse Cross menggendong mesin 4B40 4-silinder 1,5-liter turbo. Keluaran tenaga 163 PS di 5.500 rpm dan torsi 250 Nm di 1.800-4.500 rpm. Output enjin disalurkan ke roda depan melalui transmisi CVT 8-percepatan virtual. Catatan tenaga di atas kertas memang tak sebesar pesaing utamanya, yakni Honda CR-V turbo. Namun bukan berarti inferior.
Salah satu yang juga jadi unggulan, karakter berkendara. Ini merupakan produk Mitsubishi yang memiliki DNA sport sangat kental. Kalau suka mengemudi sendiri jelas sebuah pilihan tepat. Bisa dianggap salah satu SUV dengan pengendaraan paling mengasyikkan di segmennya.
Penjamin keselamatan sangat memadai. Sebagai standar sudah tersaji 7 airbag, ABS+EBD+BA, Active Yaw Control (AYC) dan Active Stability & Traction Control (ASTC). Keduanya menjaga kestabilan mobil dalam berbagai kondisi. Kalau belum cukup, Eclipse Cross punya peranti aktif Forward Collision Mitigation System (FCM), Blind Spot Warning (BSW), Hill Start Assist (HSA), Ultrasonic Misacceleration Mitigation System (UMS), Rear Cross Traffic Alert (RCTA) dan Adaptive Cruise Control. Wajar bila diganjar bintang lima dalam uji tabrak ASEAN NCAP.
Dari segi kelengkapan fitur, performa dan desain, Eclipse Cross punya tawaran yang menggiurkan. Jadi, kondisi bekas tentu masih sangat layak diburu. Jangan lupa teliti dalam hal kondisi dan surat-surat. Kroscek kembali lewat jasa inspeksi maupun rekam jejak di bengkel resmi. (Odi/Tom)
Sumber: Oto.com
Advertisement