Sukses

Ini Tanggapan Mitsubishi Soal Kabar Xpander Hybrid

PT Mitsubishi Motor Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) memberi tanggapan kabar terkait kabar Mitsubishi Xpander hybrid.

Liputan6.com, Jakarta - PT Mitsubishi Motor Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) memberi tanggapan kabar terkait kabar Mitsubishi Xpander hybrid.

Meski tidak menjelaskan secara rinci, Mitsubishi ingin memastikan agar konsumen mendapatkan keuntungan dari hybrid.

Saat ini, kata dia, MMKSI tengah melakukan riset dan mempersiapkan strategi untuk membawa Mitsubishi Xpander Hybrid ke Indonesia.

"Kami menyadari kendaraan listrik masih baru buat di Indonesia. Kami ingin memastikan konsumen mendapatkan manfaat sepenuhnya dari kendaraan jenis ini," ujar Hikaru Mii, Director of Product Strategy Division PT MMKSI dalam acara virtual Annual Media Gathering 2022, Kamis 17 Maret 2022.

Selain dari sisi teknis kendaraan, faktor lain yang menjadi daya tarik masyarakat Indonesia terhadap mobil listrik adalah soal harga.

"Ya, aspek yang paling penting adalah itu (harga). Harga memang menjadi acuan yang paling kami perhatikan, namun yang lebih penting adalah bagaimana kami memberikan kendaraan listrik yang ability, durabilitas, dan ketahanannya baik," kata Hiraku menambahkan.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 3 halaman

Bocoran dari Menperin Agus

Seperti diketahui, rencana Mitsubishi untuk memasarkan Xpander Hybrid terungkap saat Menteri Perindustrian (Menperin), Agus Gumiwang Kartasasmita melakukan lawatan ke Jepang awal tahun lalu.

Menperin mengatakan perusahaan otomotif berlogo tiga berlian ini akan menambah investasi Rp 11,2 triliun yang akan digunakan untuk menambah kapasitas produksi dan memproduksi mobil hibrida di Tanah Air.

Mitsubishi juga akan mengembangkan dua model baru, yaitu Xpander Hybrid dan PHEV yang nantinya diarahkan menjadi produk ekspor dari Indonesia ke negara-negara tujuan ekspor.

Terakhir Mitsubishi juga memberikan komitmen untuk menambah tujuan ekspor ke sembilan negara baru.

Sumber: Dream.co.id

3 dari 3 halaman

Infografis Ayo Jadikan 2022 Tahun Terakhir Indonesia dalam Masa Pandemi Covid-19