Sukses

PLN Jamin Pasokan Listrik Selama MotoGP Mandalika 2022

Sebagai penyedia pasokan listrik di seluruh Indonesia, PLN, menegaskan bahwa pihaknya akan memberikan keandalan dalam hal ketersediaan listrik sepanjang gelaran MotoGP Mandalika 2022.

Liputan6.com, Jakarta - Sebagai penyedia pasokan listrik di seluruh Indonesia, PLN, menegaskan akan memberikan keandalan dalam hal ketersediaan listrik sepanjang gelaran MotoGP Mandalika 2022.

Perhelatan yang menjadi tonggak baru Indonesia di ajang balap motor dunia ini, akan dimanfaatkan oleh PLN untuk memberikan komitmen penuh dalam mendukung perhelatan akbar tersebut.

Dilansir dari laman resminya, Adi Priyanto, Direktur Bisnis PLN Regional Sulawesi, Maluku, Papua dan Nusa Tenggara, menjelaskan kebutuhan listrik MotoGP Mandalika 2022 akan mengalami peningkatan hingga 40 persen dibandingkan gelaran balap World Superbike, yang dihelat pada November 2021 lalu.

"Saat itu, kebutuhan listrik untuk World SBK sebesar 1,1 megawatt, sementara pada MotoGP Mandalika 2022 kebutuhannya mengalami peningkatan hingga 1,7 megawatt. Setelah kami melakukan persiapan, Alhamdulillah kami bisa menghadirkan listrik berkualitas dan handal. Kebutuhan listrik diperkirakan mengalami peningkatan yang cukup signifikan," jelasnya.

Meski dirinya menjelaskan bahwa kesiapan tersebut sudah terlaksana dengan sangat baik, namun sebagai cadangan dari persiapan kebutuhan yang semakin besar, maka PLN telah menyiapkan cadangan yang nantinya bisa digunakan sebagai daya tambahan sepanjang gelaran berlangsung.

"Kami mendukung sistem kelistrikan yang bagus, sehingga bisa mendukung event ini. PLN juga masih punya cadangan 90 megawatt atau sekitar 30 persen cadangan daya apabila tiba-tiba kebutuhan meningkat," tambahnya.

 

2 dari 3 halaman

5 Poin Kesiapan PLN untuk MotoGP Mandalika 2022

Berikut lima poin kesiapan PLN dalam mendukun event MotoGP Mandalika 2022:

1. Kesiapan sistem pembangkit DMP 392,3 MW, perkiraan beban 302,2 MW, cadangan 90,1 MW (29,8 persen).

2. Kesiapan sistem transmisi di Sistem Lombok dengan skema 2 sirkuit, 2 GI masing-masing GI Kuta (30 MVA) dan GI Sengkol (MVA).

3. Kesiapan sistem distribusi dipasok dari 3 feeder (Mandalika 1, Mandalika 2 dan Sengkol) dengan skema antipadam atau zero down time (ZDT)

4. Kesiapan peralatan pendukung Genset (18 unit), UPS Mobile (20 unit), Trafo (11 unit) dan ATS (18 unit).

5. Kesiapan personil dan sarana (104 petugas piket), 280 personel Yantek, 47 unit mobil, 12 unit motor.

3 dari 3 halaman

Infografis MotoGP Indonesia Mandalika 2022