Liputan6.com, Jakarta - Pebengkel muda binaan yayasan PT Astra Honda Motor (AHM), mendapat suntikan dana dari FIFGroup senilai Rp145 juta. Para pengusaha muda yang tergabung dalam Youthpreneurship Program (AHYPP) siap menggunakan dana tersebut untuk mengembangkan usaha generasi alumni pendidikan vokasi tersebut.
Sebanyak 8 pebengkel muda binaan Yayasan AHM ini mendapatkan pinjaman dana bergulir yang diberikan secara bertahap sejak 2021.
Tahap pertama, FIFGroup memberikan dana bantuan senilai Rp55 juta kepada empat pengusaha muda alumni SMK ini.
Advertisement
Melihat kinerja yang terus bertumbuh meskipun tengah menghadapi pandemi, FIFGroup kembali mengucurkan pinjaman dana bergulir tanpa bunga pada 2022 dengan nilai Rp90juta kepada empat anak muda pengusaha bengkel alumni pendidikan vokasi dari beberapa provinsi di Tanah Air.
Para peserta AHYPP ini kini mampu menghadirkan pelayanan service berkualitas dan mendapatkan kepercayaan konsumen sehingga mampu menyerap rata-rata 130-150 pelanggan dalam setiap bulan.
Bengkel binaan Yayasan AHM ini mampu menghasilkan omzet rata-rata pertahun sebesar Rp10-15 juta, bahkan salah satu bengkel mampu menghasilkan Rp70 juta per bulan di masa pandemi.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Dukungan
Ketua Yayasan AHM Ahmad Muhibbuddin mengatakan, dukungan dari berbagai pihak sangat membantu kemajuan dari para pemilik bengkel binaan, sehingga mereka dapat mengembangkan usaha dengan menghadirkan layanan berkualitas sekaligus membuka lapangan pakerjaan baru bagi masyarakat.
"Dana ini sangat berarti untuk pengembangan usaha anak-anak muda alumni SMK ini dalam melayani masyarakat melalui bengkel sepeda motor. Kami pun menyeleksi puluhan anak muda yang memiliki passion dan komitmen tinggi untuk menjadi pengusaha bengkel mandiri," ujar Muhib sesaat setelah membuka pelatihan AHYPP 2022.
Dalam meningkatkan kompetensi, Yayasan AHM juga terus memberikan pelatihan baik secara teknis maupun soft skill seperti pelatihan kepemimpinan dan pengelolaan keuangan tingkat lanjut, serta memberikan edukasi penggunaan platform digital untuk usaha mereka.
Para pengusaha muda ini belajar mengelola administrasi bengkel, mulai dari pengelolaan keuangan, pengelolaan stock spare part, sampai pembuatan invoice untuk para pelanggan.
Advertisement