Sukses

Gaikindo Sebut Produksi Wuling EV Mulai September 2022

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mengapresiasi langkah Wuling Motors yang sudah memperkenalkan mobil listrik mungilnya, yang disebut Wuling EV

Liputan6.com, Jakarta - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mengapresiasi langkah Wuling Motors yang sudah memperkenalkan mobil listrik mungilnya, yang disebut Wuling EV. Kendaraan ramah lingkungan asal China ini, akan diproduksi dan diluncurkan di Indonesia dalam waktu dekat.

Kukuh Kumara, Sekertaris Gaikindo mengatakan, langkah yang dilakukan Wuling Motors dengan membawa Wuling EV merupakan langkah yang bagus. Ia juga menyebut, Wuling EV sudah siap diproduksi dalam waktu dekat.

"Kami harapkan (bisa mendorong percepatan tren kendaraan listrik). Kita belum tahu (harganya), September dia assembling (produksi Wuling EV) di sini," jelas Kukuh, saat ditemui di Tangerang, belum lama ini.

Lanjut Kukuh, dengan harga Wuling EV yang akan berada di kisaran Rp 300 jutaan, mampu meningkatkan daya beli masyarakat.

Pasalnya, berdasarkan data, sebagian besar mobil yang laris di pasar Tanah Air, merupakan mobil dengan harga di bawah Rp 300 juta. "Kalau di range harga itu, orang bisa beli," tambah Kukuh.

Sebagai informasi, Wuling EV sendiri sudah dipamerkan dengan menunjukan desain eksteriornya. Untuk interior dan juga spesifikasi teknis dari kendaraan ramah lingkungan ini sendiri belum diperlihatkan.

Namun, Wuling Motors memberikan sedikit bocoran terkait jarak tempuh yang akan ditawarkan mobil listrik mungil ini untuk konsumen di Indonesia.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Jarak tempuh

"Jarak tempuh yang akan ditawarkan oleh Wuling EV yang akan kami pasarkan di Indonesia itu mulai dari 200 sampai 300 kilometer," ujar Product Planning Wuling Motors, Danang Wiratmoko, di sela-sela pre-launch Wuling EV.

Lanjut Danang, jarak tempuh yang ditawarkan ini, sudah merupakan jarak terjauh yang bisa ditawarkan oleh platform GSEV, yang memiliki jarak tempuh bateri dengan kisaran 120 sampai 300 km.

"Kami mengembangkan bagian baterai secara modular. Jadi, ketika butuh besar kita tambahkan dan bisa juga dikecilkan sesuai dengan kebutuhan," pungkasnya.

Video Terkini