Sukses

Jadi Camper Van, Modifikasi Isuzu D-Max Ini Cocok Diajak Bertualang

Jenis mobil yang kerap menjadi bahan modifikasi memang kebanyakan menggunakan SUV. Meski ada juga beberapa jenis mobil lain seperti, MPV atau bahkan city car yang turut disulap menjadi sebuah camper van.

Liputan6.com, Jakarta - Tren modifikasi mobil bergaya camper van sedang mendominasi. Dengan mengusung konsep layaknya rumah berjalan, banyak pemilik mobil menyulap kendaraan mereka menjadi lebih berguna saat digunakan tamasya.

Jenis mobil yang kerap menjadi bahan modifikasi memang kebanyakan menggunakan SUV. Meski ada juga beberapa jenis mobil lain seperti, MPV atau bahkan city car yang turut disulap menjadi sebuah camper van.

Sebagai bahan referensi Anda yang hendak melakukan modifikasi camper van, mobil konsep yang ditampilkan oleh Isuzu UK ini bisa menjadi alternatif. Mengambil basis dari model D-Max, kendaraan double cabin ini tidak hanya dilengkapi ruang tidur, tetapi juga ada dapur mini yang penempatannya dibuat begitu minimalis namun tetap mengusung fungsionalitas tinggi.

Modifikasi Isuzu D-Max Arctic Trucks AT35 ini dibangun oleh Arctic Trucks, yang memang sudah berpengalaman dalam membangun mobil untuk konsep camper van. Isuzu D-Max Arctic Trucks AT35 juga telah dilengkapi dengan beberapa peralatan berkemah keluaran terbaru, termasuk dapur lipat yang diproduksi oleh ARB dan tenda atap iKamler Skycamp 3.0.

Adapun modifikasi yang dibenamkan secara tampilan, bukan hanya penambahan perangkat camper van, tetapi mobil ini juga telah melakukan peningkatan tampilan melalui penggunaan upgrade off road, termasuk ban 35 inci all terrain, suspensi Bilstein, serta wheel arch extension dan side step AT.

Beberapa komponen lain yang turut dihadirkan untuk memaksimalkan pengalaman yang menyenangkan, Isuzu D-MAX ini juga dibekali tangga untuk menuju ruang tidur, kulkas untuk mendinginkan makanan dan minuman, sampai urusan dapur dan tempat untuk mencuci piring.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 3 halaman

Picasso 660 LMS, Supercar Asal Swiss yang Memiliki Tenaga Buas

Produsen supercar di dunia, bisa dikatakan memiliki markas di Benua Eropa. Tidak hanya terbatas pada negara Italia atau Jerman saja, tetapi Swiss negara yang dianggap sebagai surganya dunia juga memiliki supercar yang begitu memesona.

Melansir dari Carscoops, Picasso Automotive, baru-baru ini meluncurkan model produksi pertamanya, 660 LMS dengan berbagai sentuhan racing yang begitu kental. Mengutip informasi dari laman tersebut, Picasso 660 LMS ini hanya diproduksi sebanyak 21 unit untuk dipasarkan di seluruh dunia.

Perusahaan yang baru didirikan pada 2020 oleh Stefano Picasso dan Robert Wild, memang memiliki background yang begitu dekat dengan dunia otomotif khususnya supercar. Pasalnya, perusahaan yang mereka dirikan ini memang bekerja untuk merancang, merekayasa, dan memproduksi supercar dengan bobot ringan tapi memiliki performa buas.

Meski perjalanannya tidak berjalan mulus saat merilis model pertamanya, PS-01, namun pada Picasso 660 LMS ini mereka telah melakukan banyak perubahan dan mampu memberikan sentuhan yang tidak main-main. Sebagai salah satu contohnya, untuk bodi pada mobil ini telah menggunakan bahan serat karbon sehingga mampu memiliki bobot yang begitu ringan.

Supercar ini juga didasarkan pada sasis monocoque ringan yang telah dikembangkan sendiri dan diproduksi oleh mitra mereka, NuTeCo di Italia. Di sektor belakang, rangkanya juga terbuat dari bahan yang ringan dan menghasilkan bobot 980 kg.

3 dari 3 halaman

Infografis 5 Tips Tidur Malam Berkualitas di Masa Pandemi Covid-19