Liputan6.com, Jakarta - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) belum lama ini menggelar media test drive New Daihatsu Sirion di Manado, Sulawesi Utara. Liputan6.com turut mengikuti kegiatan yang berlangsung selama tiga hari tersebut.
Unit yang kami gunakan adalah Daihatsu Sirion R CVT. Selama kegiatan berlangsung, unit diisi empat penumpang dewasa. Sanggup kah new Daihatsu Sirion menaklukan medan di Kota Tinutuan?
Sebelum jauh membahas performa serta handling-nya, kita ulas dahulu apa saja yang ditawarkan new Sirion baik pada eksterior maupun interiornya. Kita mulai dari eksterior.
Advertisement
Dibanding pendahulunya, model baru ini tak mengalami perubahan signifikan pada sisi luarnya. Jika dibandingkan dengan model sebelumnya, nyaris sulit untuk membedakannya.
Namun yang pasti, pada Sirion baru ini telah menggunakan lampu utama LED serta mengaplikasi fitur levelling adjuster plus fitur follow me home.
Untuk pelek masih sama dengan model sebelumnya dengan diameter 15 inci. Secara dimensi pun tak berubah, mobil ini memiliki panjang 3.896 mm, lebar 1.734 mm, tinggi 1.525 mm, dan ground clearance 2.500 mm.
Saat masuk ke kabin, tepatnya ruang kemudi, rasanya cukup lapang. Saya yang memiliki tinggi 175cm cukup leluasa duduk di belakang setir. Jok pengemudi dapat disetel ketinggiannya menggunakan tuas yang berada di sisi kanan.
Perlu diketahui, mobil ini hanya memiliki fitur tilt-steering, andaikata menawarkan fitur telescopic steering tentu akan lebih mantap lagi agar posisi setir bisa agak ditinggikan.
Meski demikian posisi yang ditawarkan saat ini tidak terlalu mengganggu kenyamanan berkendara.
Â
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Fitur Lain
Saat duduk, busa jok cukup empuk dan nyaman. Hanya saja headrest-nya agak kaku. Namun menariknya, jok ini bisa diterapkan fitur sofa mode. Untuk pengaplikasiannya sangat mudah, tinggal majukan posisi jok depan lalu lepas headrest dan rebahkan backrest sampai posisi maksimal.
Alhasil jok baris pertama dan kedua seakan menyatu dan penumpang bisa lebih rileks karena kaki bisa selonjoran. Fitur ini bisa dimanfaatkan saat beristirahat sejenak saat berkendara jarak jauh.
Lalu fitur-fitur apa saja yang dimiliki? Ya, pada New Daihatsu Sirion terdapat sejumlah fitur yang dapat menunjang kenyamanan dan keamanan kala berkendara.
Yang pertama, mobil ini sudah mengadopsi teknologi keyless. Untuk menghidupkan dan mematikan mesin tinggal tekan tombol engine start stop saja. Kemudian, new Sirion juga terdapat fitur Idle Stop System (ISS) yang diklaim mampu meningkatkan efisiensi bahan bakar.
Mobil ini juga dilengkapi Speed Sensing Door Lock, sehingga pintu akan otomatis terkunci saat mobil melaju melewati kecepatan 20 km/jam. Mobil ini juga dibekali Hill Start Assist (HSA) yang berguna saat kendaraan berada di jalanan menanjak.
Sementara fitur keselamatan lainnya meliputi empat airbag, Electronic Brake-force Distribution (EBD), Anti-lock Braking System (ABS), Vehicle Stability Control (VSC), Traction Control (TRC), hingga kamera parkir.
New Sirion menggunakan MID dengan desain baru. MID anyar ini memiliki layar TFT 4,2 inci. Headunit juga baru dengan format 2-DIN yang dapat terkoneksi ke smartphone via Apple CarPlay, maupun Android.
Mobil ini juga dibekali air purifier untuk membersihkan udara kabin serta membunuh virus.
Advertisement
Performa dan Handling
Oke, sekarang kita bahas soal performa dan handling new Sirion ini. Pengujian yang dilakukan selama kegiatan test drive bisa dibilang bukan pada habitatnya, mengingat Sirion adalah mobil perkotaan. Namun nyatanya, rute menanjak khas pegunungan bukan masalah besar bagi new Sirion.
Mesin yang diusung new Sirion masih sama dengan pendahulunya, hanya saja tenaganya sedikit ditingkatkan melalui sistem pengabutan sistem bahan bakar injeksi serta menggunakan transmisi baru, yakni D-CVT. Mesin 1NR-VE Dual VVT-i 1.3 liter DOHC empat silinder tersebut mampu menghasilkan daya 93 Tk dengan torsi 120 Nm pada 4.200 rpm.
Penggunaan transmisi D-CVT membuat tarikannya tidak terlalu responsif. Meski demikian mesin tersebut cukup bertenaga kala melewati tanjakan demi tanjakan.
Saat diajak mendaki ke Puncak Bukit Tetetana, Tomohon, yang dibeberapa titik terdapat tanjakan terjal, Sirion mampu melewatinya dengan mudah terlebih saat tuas transmisi ditempatkan di posisi S (Sport), tarikannya jadi lumayan enteng.
Saat menjumpai turunan curam, pindahkan posisi transmisi ke B (Brake). Saat melaju menggunakan mode ini, laju mobil akan terasa tertahan lantaran perpindahan transmisi tidak berurutan.
Dengan kata lain, penggunaan transmisi tersebut dapat membantu engine brake sehingga dapat meringankan kinerja sistem pengereman serta mengurangi risiko mengalami rem blong.
Bicara soal handling, mobil ini tergolong menawarkan kenyamanan berkendara yang asyik. Perpaduan sistem suspensi McPherson Strut di depan dan Torsion Beam di belakang mampu meredam guncangan cukup baik.
Melintasi jalan berkelok-kelok khas pegunungan, mobil terasa lincah dan minim body roll.
Dengan segala kemampuan yang ditawarkan, new Daihatsu Sirion cukup menarik untuk dimiliki karena tak hanya nyaman di jalur perkotaan tetapi juga dipakai untuk berkendara jarak jauh.