Sukses

Kucurkan Rp 305 Triliun, Volkswagen Siap Bangun Bisnis Baterai Kendaraan Listrik

Volkswagen telah resmi mengumumkan investasi sebesar US$ 20,38 miliar atau setara dengan Rp 305 triliun untuk membangun bisnis sel baterai kendaraan listrik

Liputan6.com, Jakarta - Volkswagen telah resmi mengumumkan investasi sebesar US$ 20,38 miliar atau setara dengan Rp 305 triliun untuk membangun bisnis sel baterai kendaraan listrik, bersama mitranya The PowerCo. Kerja sama tersebut dipercaya mampu menciptakan 20 ribu pekerjaan.

Disitat dari Autoblog, Senin (11/7/2022), The PowerCo akan mengelola produksi dan penelitian baterai global Volkswagen. Proses tersebut, mulai dari penambangan bahan mentah hingga daur ulang, serta proyek-proyek termasuk sistem penyimpanan energi.

Volkswagen sudah melakukan seremoni peletakan batu pertama untuk pabrik sel baterai di Eropa pertamanya.

"Hari ini, adalah hari yang baik bagi industri otomotif di Jerman," ujar Kanselir Olaf Scholz, dalam sebuah pernyataan menjelang pidatonya, pada acara seremonial tersebut.

Volkswagen telah berulang kali mengatakan, membuat baterai untuk memberi daya semua mobil listrik sejauh ini merupakan tantangan terbesar dari peralihan kendaraan listrik, dari konvensional. Namun, jenama Bavarian ini, telah berencana untuk membangun pabrik dengan kapasitas gabungan 240 GWh pada 2030.

Fasilitas perakitan baterai kendaraan listrik milik Volkswagen ini, akan berjumlah 6 pabrik di Eropa dan 2 pabrik di Amerika Utara.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 3 halaman

Sel baterai

Pabrik di Salzgitter sendiri, akan memiliki kapasitas untuk membangun 40 GWh setahun yang cukup untuk memberi daya sebanyak 500 ribu unit kendaraan listrik.

"Apa yang telah kami buktikan jutaan kali dengan platform kendaraan Volkswagen, standarisasi dan peningkatan memungkinkan pengoptimalan kecepatan dan biaya dengan kualitas tertinggi," kta Kepala Eksekutif PowerCo, Frank Blome.

Dalam seremonial tersebut, Volkswagen juga mempresentasikan sel baterai primastik standar, yang telah diumumkan pada 2021 lalu. Komponen tersebut, akan digunakan hingga 80 persen dari kendaraan model grup Volkswagen.

 

3 dari 3 halaman

Infografis Selamat Datang Era Mobil Listrik di Indonesia

Video Terkini