Sukses

Mobil Listrik Ini Dibanderol Rp 75 Juta Dapat Bonus Motor Listrik, Ada Panel Suryanya

Berbagai merek kendaraan listrik tampil di Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2022

Liputan6.com, Jakarta - Berbagai merek kendaraan listrik tampil di Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2022. Beragam mobil listrik juga ditawarkan, salah satunya PT Kurnia EVCBU Internasional yang menghadirkan K-Upgrade yang hanya dibanderol Rp75 juta on the road (OTR).

Tidak hanya banderol murah, bagi calon konsumen yang membeli roda empat nol emisi asal Cina ini juga akan mendapatkan satu unit motor listrik tanpa diundi.

"Harga ini promo sampai akhir bulan, dengan waktu inden 180 hari kerja. Untuk banderol normalnya, sekitar Rp 140 jutaan, itu masih tergolong terjangkau," jelas Angghie Dwi, General Manager PT PT Kurnia EVCBU Internasional saat ditemui Liputan6.com di booth PEVS 2022, Selasa (26/7/2022).

Sementara itu, sejak diperkenalkan dengan harga promo, mobil listrik Rp 75 juta ini sudah terpesan sebanyak 87 unit dan khusus di pameran ini sudah mendapatkan pesanan sebanyak 10 unit.

"Ini mobilnya memang masih konsep, dan untuk yang dikirimkan ke konsumen ada beberapa ubahan, seperti sudah menggunakan panel surya dan jangkauan lebih panjang," tambah Angghie.

Dari segi dimensi, K-Upgrade tergolong minimalis untuk seukuran mobil. Boleh jadi ukurannya mirip-mirip dengan Bajaj Qute. Lalu bagaimana dengan performa mobil dengan pelek berukuran 15 inci itu?

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 3 halaman

Performa

Mobil listrik mungil ini mengandalkan baterai 26,7 KwH dan motor listrik bertenaga 68 PS. Berpenggerak all wheel drive, mobil listrik ini diklaim memiliki jarak tempuh hingga 336 kilometer dengan kecepatan maksimal 155 km/jam.

Disebutkan, mobil ini mengadaptasi panel solar yang akan mengisi otomatis dari sinar matahari dalam waktu 3 jam dari kondisi 40 persen, sampai 100 persen.

Sementara sistem pengisian baterainya sudah support pengisian tegangan searah atau DC (Direct Current) CCS (Combined Charging System) untuk pengisian daya baterai yang lebih cepat.

 

3 dari 3 halaman

Infografis Selamat Datang Era Mobil Listrik di Indonesia