Liputan6.com, Jakarta - Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2022 akan kembali digelar pada 2 sampai 6 November, di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta. Pameran roda dua ini, akan menghadirkan berbagai teknologi ramah lingkungan, dan sepeda motor listrik berbasis baterai (bettery electric vehicle/BEV).
Langkah ini sebagai bentuk dukungan AISI terhadap upaya pemerintah dalam pemanfaatan energy berkelanjutan dan pengembangan ekosistem industri Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB).
Ketua Umum AISI Johannes Loman mengemukakan asosiasi dan pelaku industri sepeda motor di Tanah Air saat ini sedang berada pada fase memacu kemampuannya untuk menyajikan kendaraan berteknologi ramah lingkungan, termasuk kendaraan listrik berbasis baterai.
Advertisement
IMOS tahun ini akan menjadi ajang untuk menunjukkan ke publik produk dan teknologi yang sudah dihasilkan. Anggota AISI dan para peserta IMOS 2022 akan memamerkan produk dan teknologi sepeda motor listrik terkini, serta memberikan informasi dan edukasi kepada seluruh pengunjung.
"Penting bagi AISI dan industri sepeda motor Indonesia untuk ikut menjadi bagian dari upaya membangun ekosistem kendaraan listrik di Indonesia," jelas Loman, dalam konferensi pers IMOS 2022, di Jakarta, Selasa (11/10/2022).
Selain menyuguhkan sepeda motor dan teknologi terkini, IMOS 2022 juga diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap sepeda motor sebagai alat transportasi sehari-hari dan gaya hidup. Pameran sepeda motor terbesar ini diyakini akan mampu menjadi pendorong terciptanya potensi permintaan sepeda motor baru setelah industri sepeda motor sempat terimbas krisis semikonduktor di pertengahan tahun ini.
"Produk dan teknologinya terkini akan dihadirkan dan tentu akan ada juga edukasi untuk pengendara tentang teknologi dan cara mengendarainya pada pameran IMOS 2022 ini," tambah Loman.
Dorong industri sepeda motor
Sementara itu, AISI meyakini dengan dorongan dari penyelenggaraan pameran IMOS 2022, proyeksi penjualan sepeda motor nasional sebesar 5,1 sampai 5,4 juta unit pada 2022 dapat tercapai.
"Kami melihat saat ini para produsen sudah mulai dapat mengatasi suplai semikonduktor. Kami optimistis penjualan akan tetap tumbuh. Melihat history pencatatan penjualan pada setiap penyelenggaraan IMOS, kami optimis penyelenggaraan IMOS tahun ini akan mendorong pertumbuhan penjualan menjelang akhir tahun," tutur Loman.
Sebagai informasi, IMOS 2022 akan diikuti anggota AISI seperti PT Astra Honda Motor (AHM), PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI), PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), serta beberapa merek sepeda motor lain, seperti Benelli, Keeway, Italjet, Davigo, dan Royal Alloy, serta Energica, ION Mobility, NIU, Polytron, Treeletrik.
Kemudian, ada juga Smartby EV Centre akan memamerkan U-Winfly, Volta, ECGO, BF Goodrich, Sunrace, Bravo, Goda dan I Moto. Deretan brand tersebut akan membawa berbagai produk roda dua, termasuk juga sepeda motor listrik.
Selain itu, berbagai industri pendukung seperti ban, spareparts, pelumas mesin, aksesoris seperti helm dan apparel, dan berbagai peralatan berkendara pendukung lainnya juga akan ikut memeriahkan ajang IMOS 2022.
Â
Advertisement