Liputan6.com, Jakarta - Untuk menandai akhir dari generasi Jaguar F-Type, pabrikan telah menyiapkan model coupe dan roadster dengan label edisi khusus sebagai salam perpisahan. Kehadiran model terakhir ini juga sekaligus menandai perayaan 75 tahun mobil sport Jaguar di industri otomotif global.
Dalam peluncurannya, model Jaguar F-Type ini ditawarkan dalam tiga varian, yakni 75 Coupe, 75 Convertible dan R 75 Coupe. Ketiga kabarnya masih mengandalkan mesin bertenaga V8 sebagai sumber dayanya.
Baca Juga
Sebagai kado perpisahan dari Jaguar untuk para konsumen loyalnya, mereka yang berniat memboyong model ini dapat melakukan custom made agar tampilannya menjadi lebih personal.
Advertisement
Adapun bagian yang sudah menjadi pembeda dengan model lainnya adalah penggunaan pelek 20 inci dengan logo siluet di sayap depan, serta dilengkapi dengan kelir hitam pada bagian pelek, grill dan logo di bagian belakang.
Mereka yang ingin tampil berbeda dengan generasi terakhir F-Type, dapat memilih warna bodi 'Giola Green Metallic' yang mencirikan esensi khas Jaguar.
"Selama 75 tahun Jaguar telah terkenal karena memproduksi mobil sport luar biasa yang menghadirkan performa, kelincahan, dan penghargaan maksimal bagi pengemudi. Edisi khusus F-Type memegang teguh prinsip-prinsip ini, menambahkan detail desain interior dan eksterior yang unik untuk merayakan garis keturunan ini sebelum Jaguar menjadi merek serta listrik mulai 2025," jelas Matthew Beaven, Kepala Desainer Eksterior Jaguar Land Rover, dalam keterangan resminya.
Tidak hanya pada tampilan luar saja, tetapi untuk nuansa interiornya juga telah disematkan beberapa nuansa yang lebih premium.
Sebut saja kursi berlapis kulit Windsor, interior black pack di beberapa komponen seperti cluster instrument, steering wheel, bezel saklar dan handle center console.
Dibekali Mesin V8
Menyoal kinerjanya, seperti telah diungkapkan di atas, model terakhir ini masih menggunakan mesin V8 berkubikasi 5.0 liter supercharged yang mampu menghasilkan tenaga sebesar 443 tk dan torsi 580 Nm untuk versi standar, dan 567 tk dengan torsi puncak 700 Nm untuk varian R.
Baik versi standar atau racingnya, mobil ini dibekali dengan sistem penggerak empat soda dan dibekali dengan transmisi delapan percepatan.
Untuk urusan akselerasi, dari posisi diam hingga 100 kpj, mobil ini dapat melesat hanya dengan waktu 4,6 detik (Coupe dan Convertible). Sementara versi R atau racingnya, dapat melesat dari posisi diam hingga 100 kpj hanya dengan waktu 3,7 detik dan mampu mencapai kecepatan maksimum 285 kpj.
Advertisement