Liputan6.com, Jakarta - Suzuki Avenis dikabarkan sudah tiba di Indonesia dan berada di fasilitas perakitan Suzuki daerah Tambun. Bila konsumen berminat, bisa melakukan surat pemesanan kendaraan (SPK) dengan menyerahkan tanda jadi sebesar Rp 200 ribu saja.
"SPK atau regis awal sudah bisa untuk Suzuki Avenis. Namun harga OTR belum diinformasikan bagian promosi, informasinya sih Rp25-28 juta," kata tenaga penjual lewat sambungan telepon, Rabu (19/10/2022).
Suzuki Avenis yang bakal diniagakan di Indonesia berstatus impor utuh atau CBU (Completely Built Up) dari Thailand. Motor ini akan mengisi segmen skutik entry level, menantang pemain lama seperti Yamaha Mio Series.
Advertisement
Sinyal lain yang menunjukkan Suzuki Avenis segera mengaspal bisa dilihat dari unggahan Facebook Ikhsan Jumaris. Dirinya membagikan beberapa gambar seputar kehadiran Avenis di Tanah Air.
Beberapa unggahan lain juga menginformasikan bila unit dari motor baru Suzuki ini tengah melakukan uji jalan di Indonesia.
Sekadar informasi, Suzuki Avenis meluncur lebih dulu di India awal 2022 lalu. Kemudian menyusul market Filipina, paling baru motor ini ditampilkan pada pameran Intermot 2022 di Jerman.
Tampilan dari skutik ini dikemas dalam visual bodi serba runcing dan sporty. Bila menilik lebih detail, motor ini seperti kombinasi antara Suzuki NEX II dan TVS Ntorq 125 yang lebih dulu dipasarkan di Indonesia.
Ada Fitur Konektivitas
Secara garis besar, desain yang diterjemahkan pada motor ini memiliki DNA atau tren skutik di pasar India. Cirinya punya bentuk tubuh yang cukup besar namun dibekali dengan pelek berdimensi mungil 12 inci.
Sebagai gambar menyoal spesifikasinya kami rangkum berdasarkan laman resmi Suzuki India. Motor ini dibekali dengan mesin 124,3 cc, SOHC, 4-tak, 1-silinder, pendingin udara, dan sudah berpengabut injeksi.
Racikan mesin ini mampu memproduksi tenaga maksimal hingga 8,5 daya kuda pada 6.750 rpm dan torsi puncak 10 Nm di 5.500 rpm.
Sementara untuk fiturnya, skutik ini sudah lengkapi dengan lampu depan berteknologi LED plus DRL, power outlet model USB port, bagasi yang luas mampu menyimpan helm, dan penggunaan panel meter full digital yang informatif.
Yang paling menarik adalah fitur konektivitas Bluetooth. Bila sudah terkoneksi dengan gawai pengendara, di situ bisa tampak notifikasi panggilan masuk, panggilan tidak terjawab, SMS masuk dan yang belum dibaca, WhatsApp, peringatan kecepatan, tampilan tingkat baterai ponsel dan perkiraan waktu kedatangan hingga navigasi turn-by-turn.
Sumber: Oto.com
Advertisement