Liputan6.com, Jakarta - Toyota berhasil mencatat penjualan lebih dari 303 ribu unit sejak Januari hingga November 2022. Informasi lengkap seputar 3 model terlarisnya diulas dalam artikel "Penjualan Mobil Toyota Indonesia Bergantung pada Tiga Model Ini".
Selain itu, dua berita menarik lainnya adalah "Yamaha Dukung Kebijakan Pemerintah Soal Rencana Insentif Rp 8 Juta untuk Motor Listrik" dan "Banyak Merek Motor Listrik Tiru Desain Vespa, Begini Respons Piaggio Indonesia". Berikut rangkumannya.
Baca Juga
1. Penjualan Mobil Toyota Indonesia Bergantung pada Tiga Model Ini
Advertisement
Sejak Januari hingga November 2022, Toyota telah membukukan penjualan lebih dari 303 ribu unit. Angka ini naik 15,2 persen dibanding periode yang sama tahun lalu dan membuat market share Toyota di Indonesia menjadi 32,2 persen di 2022.
Setidaknya ada tiga model yang menjadi kontributor terbesar penjualan mobil Toyota, yakni Avanza, Rush, Kijang Innova. Tercatat, di sepanjang tahun ini penjualan Avanza telah mencapai 41.470 unit. Sedangkan Rush 41.470 unit, dan Kijang Innova 40.926 unit.
Baca selengkapnya di sini.
2. Yamaha Dukung Kebijakan Pemerintah Soal Rencana Insentif Rp 8 Juta untuk Motor Listrik
Pemerintah telah berencana untuk memberikan insentif untuk pembelian kendaraan elektrifikasi, termasuk motor listrik baru. Subsidi yang diberikan untuk roda dua ramah lingkungan, yang sudah diproduksi atau dirakit secara lokal ini, adalah Rp 8 juta.
Menanggapi wacana pemberian subsidi tersebut, Antonius Widiantoro, Asst. General Manager Marketing – Public Relation PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) menjelaskan, prinsipnya pabrikan berlambang garpu tala ini akan mendukung terkait insentif atau kebijakan yang dibuat oleh pemerintah, termasuk pemberian insentif motor listrik ini.
Baca selengkapnya di sini.
3. Banyak Merek Motor Listrik Tiru Desain Vespa, Begini Respons Piaggio Indonesia
Motor listrik yang beredar di pasar otomotif nasional semakin banyak. Lucunya, ada beberapa model yang desainnya mirip dengan Vespa.
PT Piaggio Indonesia (PID) yang menaungi merek Vespa di Tanah Air buka suara terkait hal ini. Dijelaskan oleh PR & Communications Manager PT PID, Ayu Hapsari, pihaknya tak mau ambil pusing soal kemiripan desain karena sejatinya konsumen dan target pasar yang dituju benar-benar berbeda.
Baca selengkapnya di sini.
Advertisement