Sukses

Tidak Semua Orang Kaya Suka Membeli Mobil Baru, Ini Contohnya

Seseorang yang sudah berstatus miliarder pasti harta melimpah dan tidak sulit untuk membeli mobil mewah keluaran terbaru. Namun, tak semua miliarder begitu, misalkan saja orang asal India bernama Ashneer Grover.

Liputan6.com, Jakarta - Seseorang yang sudah berstatus miliarder pasti harta melimpah dan tidak sulit untuk membeli mobil mewah keluaran terbaru. Namun, tak semua miliarder begitu, misalkan saja orang asal India bernama Ashneer Grover.

Miliarder yang satu ini memilih mobil bekas ketimbang baru. Alasannya ternyata cukup sederhana, yaitu goresan pada bodi mobil. Dia mengungkapkan tidak perlu memikirkan jika mobil bekas tergores dibanding mobil baru tergores. 

Dirinya mengaku bisa terganggu lebih dari seminggu jika mobil barunya tergores saat mengemudi. Interaksi tersebut terekam dalam video pendek yang diunggah pada Instagram @careerboardguy. Miliarder itu tengah berbincang seputar kecintaannya pada mobil.

Grover bercerita kisah cara miliarder lainnya yang membeli mobil sport atau mewah setelah mendapatkan dana dari bisnisnya.

Meski takut mobil barunya tergores, Grover pun memiliki beberapa koleksi mobil. Pria yang menjadi salah satu pendiri perusahaan fintech di India BharatPe ini mengoleksi mobil mahal.

Beberapa merek mobil mewahnya termasuk Mercedes-Maybach S650, Mercedes-Benz GLS 350, Porsche Cayman S dan Audi A6.

Kini, Grover memperoleh gaji sebesar ₹ 1,69 crore tahun lalu, sementara istrinya dan kepala kontrol BharatPe Madhuri Jain Grover menghasilkan ₹ 63 lakh di FY22, kata perusahaan itu dalam pengajuan peraturannya.

Startup fintech dalam pengajuan peraturannya tidak mengungkapkan berapa banyak yang mereka terima sebagai pembayaran berbasis saham.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Luncurkan Buku

Namun, perusahaan mengutip bahwa mereka menghabiskan Rs70 crore dalam pembayaran berbasis saham, melonjak 218 persen dari tahun sebelumnya.

Tahun lalu, Grovers dipecat dari perusahaan karena penyimpangan keuangan. Dalam beberapa hari, Ashneer mengundurkan diri dari perusahaan dan dewan direksi.

Ashneer baru-baru ini merilis bukunya yang berjudul 'Doglapan: The Hard Truth about Life and Start-Ups'. Buku tersebut dirilis pada 16 Desember 2022.

Penulis: Aprilia Wahyu Melati

Sumber: Liputan6.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.