Sukses

Cina Mulai Produksi Supercar Listrik Pertama Aion Hyper SSR

Supercar listrik yang diklaim pertama milik Cina, Aion Hyper SSR mulai terlihat masuk ke jalur produksi massal

Liputan6.com, Jakarta - Supercar listrik yang diklaim pertama milik Cina, Aion Hyper SSR mulai terlihat masuk ke jalur produksi massal. Bahkan, perakitan dari mobil super ramah lingkungan ini tidak menggunakan bantuan robotik alias dilakukan secara manual.

Disitat dari Carnewschina, dari foto yang beredar, supercar listrik ini akan tersedia dalam enam pilihan warna, dan akan dilakukan pengiriman yang dimulai pada Oktober 2023.

Sementara itu, Aion Hyper SSR saat ini tersedia untuk pra penjualan di Cina, dengan harga 1,286 juta yuan untuk versi dasar, dan versi track ultimate dijual 1,686 juta yuan.

Diluncurkan pada September 2022, GAC Aion menjuluki Hyper SSR sebagai supercar listrik pertama Cina. Pasalnya, model ini dirancang sendiri, dikembangkan sendiri, dan diproduksi sehingga menjadi 100 persen supercar Cina.

Aion Hyper SSR mengadopsi desain yang ramping dengan pintu sayap camar, memadukan bentuk halus dengan rapi ke dalam desain modern. Garis atap yang ramping dan spatbor depan atau samping yang besar, memberikan tampilan yang agresif pada supercar ini.

Dari segi dimensi, mobil super ini memiliki panjang 4.538 mm, lebar 1.988 mm, dan tinggi 1.238 mm. Aion Hyper SSR juga memiliki spoiler pengangkat listrik dan diffuser serat karbon di bagian belakang.

Interiornya akan dilengkapi dengan layar multimedia 14,6 inci built-in, dan panel instrumen 8,8 inci.

2 dari 3 halaman

Spesifikasi Aion Hyper SSR

Hyper SSR akan dilengkapi dengan sistem penggerak empat roda, dengan dua motor depan dan belakang. Motor listriknya dikawinkan transmisi dua kecepatan mirip Porsche, yang mempu menghasilkan tenaga 900 kW (1.225 tk) dan torsi maksimum 12.000 Nm.

Selain itu, mobil ini juga dilengkapi dengan ELSD electronic limited-slip differential, SDC intelligent variable damping shock absorber, dan kemudi R-EPS untuk mengoptimalkan keseimbangan dinamis dan meningkatkan handling.

3 dari 3 halaman

Infografis Selamat Datang Era Mobil Listrik di Indonesia