Liputan6.com, Jakarta - Bagi warga Jatim yang ada di Jakarta bisa mengikuti program mudik gratis yang disediakan oleh Pemprov Jatim. Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan terdapat 34 bus, dimana 20 bus akan diberangkatkan pada 18 April menuju Jatim dari Jakarta dari anjungan Jawa Timur TMII Jakarta serta armada bus balik gratis dari Jatim menuju ke Jakarta sebanyak 14 bus.
“Mulai 27 Maret sampai 10 April 2023 melalui alamat website mudikgratis.dishub.jatimprov.go.id masyarakat bisa mulai mendaftarkan diri secara online,” ungkap Khofifah di Gedung Negara Grahadi, Senin (27/3/2023).
Baca Juga
Pihaknya juga menyiapkan mudik gratis untuk jalur laut bagi warga yang tinggal di Kepulauan Raas Sumenep Madura. Pemprov Jatim mempersiapkan Rute Pelabuhan Jangkar menuju Pulau Raas dengan jumlah retase 6 kali Pulang Pergi dengan daya tampung penumpang sekitar 2.400 penumpang menggunakan Kapal KMP. Wicitra Dharma I.
Advertisement
Pendaftaran akan dibuka pada tanggal 1 sd 20 April 2023 secara offline dengan jadwal mudik P. Jangkar - Raas PP pada 16, 18, 20 April 2023.
Sedangkan, rencana jadwal balik dari Pulau Raas – Pelabuhan Jangkar PP pada tanggal 26 April, 29 April, dan 2 Mei 2023.
“Kami memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin mudik di Pulau Raas dengan langsung mengunjungi loket operator PT. DDU di Pulau Raas dan pelabuhan Jangkar,” urainya.
Tahun ini, Khofifah menuturkan, ada inovasi untuk mengurangi serta mengurai kemacetan di Jalan Raya dengan mengangkut sepeda motor melalui Mudik Gratis Sepeda motor.
Sementara itu, keberangkatan mudik gratis sepeda motor dilaksanakan pada 18 April 2023 mendatang dari Kantor Dishub Jatim dengan tujuan Madiun, Ponorogo, Trenggalek, Tulungagung, Jember dan Banyuwangi.
Penulis: Yusron Fahmi
Sumber: Surabaya Liputan6.com
Pelni Prediksi Angkut 600 Ribu Penumpang di Lebaran 2023
PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT PELNI (Persero) memprediksi mampu melayani sebanyak 604.183 orang selama Lebaran 2023. Ini menunjukkan peningkatan sekitar 125 persen dari sebelumnya.
Direktur Utama PT PELNI Tri Andayani mengatakan capaian ini bisa didapat selama periode layanan, yakni H-15 hingga H+15 lebaran.
Dia juga merinci, sebanyak 604.183 penumpang terdiri dari 511.705 pemudik menggunakan kapal penumpang dan 92.478 pemudik dengan kapal perintis. Adapun operasi angkutan lebaran kapal PELNI dimulai sejak H-15 atau pada 7 April 2023 dan berakhir pada H+15 atau pada 8 Mei 2023.
“Seluruh armada PELNI telah siap untuk melayani seluruh masyarakat Indonesia dalam periode mudik lebaran 2023 ini,” ungkapnya dalam keterangan resmi, Selasa (28/3/2023).
Dia juga memperkirakan puncak arus mudik terjadi pada tanggal 17 April atau H-5 dengan prediksi jumlah penumpang sebanyak 27.302 dan perkiraan arus balik pada 29 April atau H+6 dengan prediksi jumlah penumpang sebanyak 25.623.
PELNI sendiri telah menyiapkan sebanyak 26 armada kapal penumpang dan 42 kapal perintis yang siap melayani angkutan lebaran 1444 H. Disamping itu, manajemen PELNI juga menyiapkan 48.539 seat yang terdiri sebanyak 32.447 Seat terpasang pada kapal penumpang dan 16.092 seat pada kapal perintis.
Arus Mudik
Pada arus mudik tahun ini, PT PELNI telah memprediksi beberapa pelabuhan keberangkatan padat penumpang meliputi Makassar, Surabaya, Balikpapan, Ambon dan Bau-Bau. Sedangkan untuk pelabuhan kedatangan padat penumpang meliputi Surabaya, Makassar, Bau-Bau, Ambon dan Belawan.
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, PT PELNI juga telah mengajukan izin untuk penyesuaian rute dan jadwal kapal kepada Kementerian perhubungan selaku regulator.
"Kami juga ingin mengingatkan kepada calon pelanggan kami untuk memanfaatkan aplikasi PELNI Mobile untuk membeli tiket jauh-jauh hari dan melaporkan apabila melihat dan mengalami tindakan percaloan, agar segera kami tindak tegas," ungkap Anda.
Advertisement