Sukses

Ramaikan PEVS 2023, MAB Pamer Dua Produk EV Terbaru

PT Mobil Anak Bangsa (MAB), kembali ramaikan pasar kendaraan listrik atau Electric Vehicle (EV) Tanah Air di segmen niaga. Pada ajang Perlinkindo Electric Vehicle Show (PEVS) menambah jajaran produknya dengan memperkenalkan dua produk EV terbaru.

Liputan6.com, Jakarta - PT Mobil Anak Bangsa (MAB) turut meramaikan Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) dengan memboyong kendaraan niaga listrik andalannya, termasuk dua produk baru

Model pertama berjenis pick-up double cabin 4x2 yang dinamai MAB P50E. Jika dilihat secara sekilas P50E ini memiliki kemiripan dengan Toyota Hilux. Bahkan, kedua mobil tersebut sama-sama memiliki desain grill depan berbentuk segi enam yang identikal. 

Namun, secara dimensi pikap keluaran MAB ini sedikit lebih besar dengan panjang 5.325 mm, lebar 1.880 mm, dan tinggi 1.850 mm. Sementara itu, Hilux memiliki panjang 5.325 mmm, lebar 1.855 mm, dan tinggi 1.815 mm. 

Pada bagian mesin MAB P50E dibekali dengan baterai tipe LifePO berkapasitas 50 kWh. Dengan baterai tersebut, pikap listrik ini dapat menempuh jarak 200 sampai 300 km.

Secara performa P50E dapat mencapai kecepatan maksimal 100 km/jam. Kemudian untuk power, mobil listrik ini dapat mengeluarkan tenaga maksimum sebesar 150 kW dengan torsi 295 Nm.

Namun, pikap tersebut masih belum dipasarkan. Chief Executive Officer (CEO) MAB, Kelik Irwantono menjelaskan, saat ini MAB P50E masih dalam proses uji tipe.

"Setelah (pameran PEVS 2023) ini kami akan bawa mobil ini ke Kementerian Perhubungan untuk uji tipe, saya berharap akhir tahun ini sudah bisa start produksi agar bisa dijual,’’ tuturnya.

 

2 dari 2 halaman

Metropod

Di sisi lain, produk EV kedua yang dipamerkan pada booth MAB adalah bus berukuran sedang yang diperuntukan untuk angkutan umum. Mini bus yang satu ini disebut sebagai Metropod.

Dalam hal ini, Kelik mengatakan bahwa Metropod dapat digunakan sebagai pengganti mobil-mobil angkot saat ini yang masih menggunakan mesin konvensional. Untuk kapasitasnya sendiri, bus elektrik ini dapat mengangkut sekitar 14 orang.

Menariknya, dengan ukuran kabin yang lebih tinggi dibanding mobil angkot biasa, Metropod memungkinkan penumpangnya untuk berdiri di dalam kabin.

Untuk mendukung hal tersebut, Metropod dibekali dengan baterai tipe LifePo dengan kapasitas 41 kWh. Dengan baterai tersebut, EV ini dapat menempuh jarak sekitar 160 km/charge.

Tenaga maksimal yang dapat dikeluarkan oleh mobil angkutan umum ini sekitar 60 kW dengan torsi maksimum  220 Nm. Lalu, untuk dimensinya, MAB Meropod memiliki panjang 3950 mm, lebar 1700mm, tinggi 2350 mm, dan wheelbase 2400mm