Beta Luncurkan Motor Trail Listrik, Spesifikasinya Mumpuni Buat Trabasan

Liputan6.com, Jakarta - Di tengah derasnya kehadiran motor listrik dengan model skuter, Beta, justru merilis model baru yang mengusung model trail Explorer. Meski ditenagai baterai, namun kemampuannya tidak bisa dianggap enteng.

Dikutip dari Visordown, secara dimensi model yang dihadirkan Beta Explorer memiliki ukuran 30 persen lebih kecil dari versi konvensional. Hal ini dikarenakan banyak komponen yang mereke eliminasi karena tidak lagi membutuhkan mesin pembakaran.

Bicara bobotnya, sekarang motor trail listrik tersebut memiliki berat 68 kg. Meski demikian, tenaga yang dihasilkan cukup mumpuni, di mana di atas ketas model ini dibekali tenaga 16,7 bhp yang ditenagai melalui baterai berkapasitas 75 volt dengan 35 Ah.

Untuk memberikan kenikmatan dalam aksi trabas, Beta Explorer dibekali dengan tiga mode berkendara, yakni Casual, Medium dan Rocket. Masing-masing mode berkendara menawarkan tenaga serta jarak tempuh yang berbeda.

Selain tenaga serta desain yang menarik, motor trail listrik ini juga dibekali dengan teknologi fast charging. Di mana, untuk mengisi penuh baterai hanya membutuhkan waktu sekitar 3 jam.

Perusahaan pun memberikan kemudahan lain lewat sistem baterai yang bisa dilepas, sehingga pemiliknya dalam terus berpetualang meski baterai habis karena mereka tinggal menukarnya dengan yang masih penuh.

Terkait spesifikasi lainnya, Beta Explorer ini hadir dengan suspensi up-side down yang dapat disetel sepenihnya dan shock belakang hadir dengan sistem 3-Way.

Demi menopang keselamatan, pabrikan juga telah membekali model ini dengan dukungan rem cakram di bagian depan dan belakang dengan masing-masing berukuran 210 mm.

Menyoal harga yang ditawarkan, Beta Explorer dibanderol dengan harga USD 4.890 atau sekitar Rp73 jutaan dan baru akan tersedia pada Oktober 2023 mendatang untuk pasar Amerika Serikat.