Liputan6.com, Jakarta - Keseriusan produsen MG Motor di segmen elektrifikasi terus diwujudkan dengan melahirkan produk baru. Kali ini, pabrikan yang kini sahamnya dimiliki oleh SAIC (Shanghai Automotive Industry Corporation) akan meminjam desain dari SUV listrik Baojun untuk dirilis di India.
Mengutip informasi Autocar India, secara spesifikasi, tidak ada perbedaan antara Bajoun Yep ataupun produk yang akan dirilis oleh MG Motor. Hanya saja, hal tersebut mengalami perbedaan dari sisi penggunaan logonya dari yang Baojun kini akan menggunakan MG.
Ini menjadi langkah yang kembali dilakukan, setelah pada beberapa waktu lalu MG Motor juga melakukan rebadge dari produk Wuling Air EV di Tiongkok, dengan menghadirkan MG Comet.
Advertisement
Terkait model dasarnya, Baojun Yep, ini merupakan SUV listrik dengan kapasitas tiga pintu di mana model ini dapat menampung hingga empat penumpang.
Di bagian depannya, hadir dengan mengusung lampu depan LED persegi yang minimalis dengan bumper yang begitu kokoh.
Tampilan lainnya yang membuat model ini cukup menarik adalah adanya roof rail, lengkungan roda yang besar dan lebih menonjol, serta ditutup dengan desain bagian belakang yang dinamis.
Bicara dimensinya, SUV listrik tersebut dibekali dengan panjang 3.381 mm, lebar 1.685 mm dan tinggi 1.721 mm serta wheelbase 2.110 mm.
Adapun spesifikasi motor listriknya, model ini mampu menghasilkan tenaga 68 tk dengan torsi puncak 140 Nm dari satu motor listrik yang disematkan di bagian bawah mobil.
Meski demikian, untuk daya jelajah yang dihasilkan sesuai dengan klaim pabrikan, bahwa model ini mampu melaju hingga 303 km hanya dalam sekali pengecasan.
Mengenai kehadirannya sendiri, model ini akan dirilis bersamaan dengan investasi yang bakal ditanamkan oleh MG Motor di India pada beberapa waktu mendatang dan modelnya akan meluncur pada 2025.
Kembangkan Mobil Listrik, Audi Bekerja Sama dengan Pemilik MG Motor
Untuk mengembangkan model mobil listrik, Audi, resmi berkolaborasi dengan mitra dari Tiongkok di mana mereka menggandeng Shanghai Automotive Industry Corporation (SAIC) yang juga pemilik MG Motor untuk membuat sebuah langkah baru yang bertujuan memperkuat posisi mereka di pasar mobil Tiongkok.
Adapun pengumuman perjanjian tersebut terungkap setelah beberapa waktu lalu, di mana jenama asal Jerman melakukan pembicaraan secara khusus dengan SAIC tentang rencana untuk mendapatkan platform kendaraan listrik dari merek IM Motors Group China sebagai alternatif arsitektur Scalable System Platform (SSP) yang tertunda dari perusahaan induk Volkswagen.
"Semua pemangku kepentingan setuju bahwa pasar mobil di Tiongkok berada di tengah transformasi terbesar dalam sejarahnya. Oleh karena itu kami akan bersama-sama mengerjakan pendekatan strategis yang menjamin kesuksesan kami di masa depan," tulis pernyataan SAIC dikutip dari Bloomberg.
Sementara itu, rencana Audi untuk mendasarkan kendaraan listrik masa depan pada platform SSP telah dikacaukan oleh penundaan lanjutan dalam pengembangan software, termasuk sebuah sistem operasi baru, yang berada di bawah internal working E3 2.0.
Software ini dianggap sebagai komponen kunci dari arsitektur SSP, yang direncanakan untuk menawarkan teknologi penggerak otonom level 3.
Sebagai alternatif model yang akan dijual di Tiongkok, Audi, sedang mempertimbangkan untuk menggunakan platform mobil listrik yang dikembangkan SAIC untuk IM L7 saloon dan IM LS7 SUV. Nantinya, ini akan mendukung platform untuk mobil listrik 800V dan disusun untuk model dengan wheelbase mulai dari 2.800 mm sampai 3.200 mm.
Advertisement