Liputan6.com, Jakarta - Kia Corporation resmi memperkenalkan mobil listrik termurahnya, Ray di Korea Selatan. Model ini, mengaspal di tengah perang harga kendaraan ramah lingkungan yang terjadi di Negeri Ginseng, karena banyaknya perusahaan start-up yang menawarkan produk dengan harga terjangkau.
Disitat dari Bloomberg, Kia Ray dibanderol mulai US$ 20 ribu atau setara Rp 308 jutaan. Mobil listrik mungil bertenaga baterai ini, hanya memiliki konfigurasi satu tempat duduk.
Harga detail untuk Kia Ray satu temapt duduk sejatinya dibanderol US$20.500 atau setara Rp 315 jutaan. Bahkan, model tersebut di Seoul mendapatkan subsidi, sehingga harganya menjadi US$ 16 ribu atau setara Rp 246,3 jutaan.
Advertisement
Sementara itu, untuk versi empat tempat duduk, Kia Ray dibanderol 29,55 juta won atau setara Rp367,8 juta,
Dengan harga yang cukup terjangkau ini, Kia Ray mendapatkan sambutan yang sangat positif dengan mampu terpesan hingga 6.000 unit dalam kurun waktu 20 hari kerja, sejak resmi diluncurkan. Jumlah tersebut, melampaui target dari Kia sebanyak 4.000 unit hingga akhir 2023.
Secara spesifikasi, Kia Ray dipersenjatai baterai lithium-iron-phosphate (LFP) sebesar 35.2 kilowatt-hour, yang lebih murah dibandingkan baterai nikel. Jarak tempuh dari Kia Ray ini mencapai 200 km dalam sekali pengisian daya.
Sedangkan waktu pengisian baterai Kia Ray membutuhkan waktu sekitar 40 menit dengan fasilitas fast-charging untuk mengisi dari 10% sampai 80%.
Laris Ratusan Unit, Mobil Listrik Kia Berhasil Sihir Pengunjung GIIAS 2023
Kehadiran PT Kreta Indo Artha (KIA) dalam pameran GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS), terbukti berhasil menyihir pengunjung untuk melakukan transaksi pembelian.
Sepanjang event tersebut, sebanyak 115 unit mobil listrik Kia yang terdiri dari EV9 GT-Line, EV6 GT dan EV6 GT-Line, turut berkontribusi dengan memberikan pencapaian baru di industri otomotif Tanah Air.
Head of Sales PT Kreta Indo Artha, Utama Kovara, dalam keterangan resminya menyampaikan bahwa lewat line up elektrifikasi yang mereka hadirkan tidak hanya memberikan torehan positif, namun melalui eksistensinya juga turut mendongrak citra baru bagi perusahaan.
"Dengan adanya Kia EV9 GT-Line dan Kia EV6 GT yang ditampilkan di GIIAS 2023, sangat membantu menaikkan tidak hanya citra dari merek Kia, tetapi juga angka SPK yang cukup signifikan. Harapan kami, tren positif ini akan terus berlanjut sampai akhir tahun," jelasnya.
Kia EV9 GT-Line yang baru saja diluncurkan tersebut, sukses menjadi mobil listrik terfavorit di GIIAS 2023 dan menjadi mobil yang paling banyak dipesan dengan angka pemesanan 71 unit. Sedangkan Kia EV6 GT, berkontribusi sebesar 24 unit, kemudian diikuti oleh Kia EV6 GT-Line yang telah dipesan sebanyak 20 unit.
"Kami sangat bersykur atas hasil yang dicapai Kia dalam GIIAS 2023, di mana kami juga melihat bahwa electric vehicle telah menjadi pilihan dari konsumen Indonesia. Karena itu, Kia akan selalu menghadirkan pilihan kendaraan terutama kendaraan listrik yang terbaik untuk konsumen di Indonesia," jelas Presiden Direktur PT Kreta Indo Artha, Andrew Nasuri.
Advertisement