Sukses

Thor Tawarkan Knalpot Elektrik untuk Mobil Listrik

Industri otomotif telah mengalami perkembangan yang pesat dalam beberapa tahun terakhir, terutama dalam mengadopsi teknologi ramah lingkungan dan salah satu inovasi terkini adalah mobil listrik.

Liputan6.com, Jakarta - Industri otomotif telah mengalami perkembangan yang pesat dalam beberapa tahun terakhir, terutama dalam mengadopsi teknologi ramah lingkungan dan salah satu inovasi terkini adalah mobil listrik.

Mobil listrik menawarkan banyak keunggulan dibandingkan dengan kendaraan konvensional yang menggunakan mesin bensin atau diesel, termasuk emisi karbon yang lebih rendah dan tingkat kebisingan yang hampir nol.

Namun disamping berbagai manfaat yang ditawarkan oleh mobil listrik, ada beberapa faktor yang membuat mobil listrik cukup membahayakan, salah satunya adalah minimnya suara yang dihasilkan oleh mobil listrik.

Mobil listrik menghasilkan sedikit atau bahkan tidak ada suara ketika beroperasi. Ini disebabkan karena motor listrik memiliki karakteristik operasi yang jauh lebih tenang dibandingkan dengan mesin konvensional.

Permasalahan ini yang menjadi sebuah perbincangan karena dengan tidak adanya suaranya yang dihasilkan, orang di sekitar menjadi tidak terlalu acuh dengan mobil tersebut.

Akibatnya, bisa saja terjadi kecelakaan yang tidak diinginkan karena hanya perihal tidak adanya suara yang dihasilkan dari mobil listrik ini.

Oleh karena itu banyak inovasi yang dibuat oleh industri otomotif dengan membuat knalpot elektronik seperti yang ditawarkan oleh Thor pada gelaran IMX 2023 yang diadakan di Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat.

Thor merupakan sebuah perangkat elektronik yang dipasang dibalik bumper belakang mobil yang mengeluarkan suara knalpot.

 

2 dari 2 halaman

Harga

Sistem knalpot elektronik ini mengandalkan port OBD (On-Board Diagnostic) yang ada pada mobil dan tidak menyambung ke sistem knalpot sama sekali, dan suara yang dihasilkan ini perangkat audio yang ada pada alatnya.

Knalpot ini tidak hanya bisa dipasang pada mobil elektrik saja, mobil bermesin konvensional pun bisa asalkan sistem perkabelan yang pada mobil sudah bertipe canbus dan knalpot ini pun sudah tahan air.

Untuk perangkat dari knalpot ini dibanderol Rp 23,5 juta untuk satu perangkat, dan untuk dua perangkat dipatok Rp 33,8 juta berikut dengan pemasangan.